Menurut Danang, ada tiga hal yang mendasari perubahan sistem transaksi ini. Pertama, masifnya pembangunan proyek infrastruktur di sepanjang koridor mengakibatkan pergerakan pengguna jalan tol menjadi kurang lancar.
Hal itu disebabkan berkurangnya jumlah lajur yang dapat digunakan pengguna jalan tol sehingga membuat perjalanan menjadi tersendat.
Kedua, pemerintah perlu mengambil langkah jangka panjang untuk mengurangi dampak kemacetan yang terjadi akibat pertumbuhan kendaraan setiap tahunnya.
"Pemecahan traffic secara faktual akan meningkatkan kemampuan pelayanan, sehingga antrean di toll gate menurun," terang Danang.
"Ketiga, respon pemerintah dalam hal (arus) lebaran dan balik Lebaran," tuntas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.