Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bidik Laba Rp 200 Miliar, PJT II Diversifikasi Usaha

Kompas.com - 10/04/2019, 20:07 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

PURWAKARTA, KOMPAS.com - Perum Jasa Tirta (PJT) II menargetkan laba bersih sebesar Rp 200 miliar pada 2019. Target tersebut meningkat bila dibandingkan capaian tahun lalu yang hanya sekitar Rp 160 miliar.

Direktur Utama PJT II U Saefudin Noer menjelaskan, hampir sebagian besar pendapatan yang diperoleh PJT berasal dari penjualan listrik.

Listrik tersebut berasal dari pembangkit yang terdapat di Bendungan Ir Juanda atau Bendungan Jatiluhur, yang dikelola PJT II. Adapun besaran tenaga listrik yang dihasilkan mencapai 187,5 megawatt.

"Hampir 60 persen pendapatan kami berasal dari listrik," ungkap Saefudin di Bendungan Jatiluhur, Rabu (10/4/2019).

Baca juga: Pasok 80 Persen Air Jakarta, Bendungan Jatiluhur Dibersihkan Berkala

Ke depan, pihaknya berencana mengembangkan sejumlah energi terbarukan untuk meningkatkan kapasitas produksi listri, seperti mikrohidro hingga panel surya.

"Kami sudah melihat ada beberapa lokasi yang cocok untuk ini," imbuh dia.

Selain itu, pengembangan eco tourism juga akan dilakukan mengingat kawasan Bendungan Jatiluhur memiliki pemandangan alam yang cukup indah.

Pengembangan eco tourism ini seperti hotel, taman bermain hingga ruang pertemuan.

"Misalnya dengan menggandeng grup besar seperti KG (Kompas Gramedia) Group yang memiliki jaringan hotel atau group lain," kata Saefudin.

Ia menambahkan, sejumlah lahan yang dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan di sepanjang Bendungan Jatiluhur juga akan ditinjau ulang tarifnya. Sebab, dalam sepuluh tahun terakhir, belum ada penyesuaian tarif baru.

"Jadi ada potensi untuk kita cek tarifnya apakah masih sesuai untuk peruntukkannya," tutup Saefudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com