JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan membangun 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN) pada tahun 2019. Empat di antaranya merupakan PLBN Terpadu.
Hal itu tercantum dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan 11 Pos Lintas Batas Negara Terpadu dan Sarana Prasarana Penunjang di Kawasan Perbatasan.
“Empat PLBN yang akan dibangun yakni PLBN Jagoi Babang di Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat; Sota di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua; dan dua PLBN di Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara, yakni Sei Pancang Sebatik dan Long Midang,” papar Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H Sumadilaga dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/3/2019).
Adapun tujuh PLBN lainnya yang akan dibangun pada tahap selanjutnya yaitu PLBN Serasan di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau; Oepoli di Kabupaten Kupang dan Napan di Kabupaten Timur Tengah Utara, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kemudian Yetetkun Distrik Waropko di Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua; Long Nawang di Kabupaten Malinau, Jasa-Sei Kelik di Kabupaten Sintang, dan Labang di Kabupaten Nunukan di Provinsi Kaltim.
Pembangunan ke-11 PLBN tersebut menggunakan anggaran mencapai Rp 1,7 triliun. Sumber dananya berasal dari APBN untuk Kementerian PUPR yang diberikan melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Secara khusus, empat PLBN Terpadu yang pembangunannya akan dimulai tahun ini sudah dalam tahap pelelangan dengan anggaran total Rp 780 miliar.
Baca juga: Kondisi Etalase Negara di Entikong Sebelum dan Sesudah Renovasi
Dari tujuh PLBN yang sudah dibangun, telah dievaluasi. Pembangunan PLBN ini tidak hanya menjadi kebanggaan bangsa Indonesia sebagai bangsa besar, tetapi yang terpenting sekali adalah fungsi pertahanan keamanan dan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi.
"Di Entikong misalnya, sudah jadi pusat kegiatan ekonomi. Di Skouw juga begitu,” tutur Danis.
Sebelumnya, pada 2018, Kementerian PUPR telah membangun tujuh PLBN Terpadu, yaitu tiga PLBN di Provinsi Kalimantan Barat (Entikong, Badau, dan Aruk), tiga PLBN di Provinsi NTT (Motaain, Motamassin, dan Wini), serta satu PLBN di Provinsi Papua (Skouw).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.