JAKARTA, KOMPAS.com - Mencari hunian, tak hanya berbicara tentang lokasi. Ada hal lain yang juga perlu dipertimbangkan yakni kenyamanan.
Ketua Umum Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) Harry Endang Kawidjaja menyarankan calon pembeli untuk mengecek hunian yang diinginkan pada malam hari.
"Coba datang malam-malam. Karena hawanya beda, auranya beda dengan siang," kata Harry dalam sebuah diskusi di Kementerian PUPR, Rabu (6/3/2019).
Menurut dia, hampir sebagian besar waktu beraktivitas di rumah dilakukan pada malam hari. Sebab, pada pagi hingga sore hari aktivitas lebih banyak dilakukan di tempat kerja atau jalan.
Baca juga: Milenial Bisa Cicil Rumah Sambil Tetap Nongkrong di Kafe
Dengan begitu, mencari hunian yang nyaman pada malam hari perlu masuk pertimbangan.
"Kita pulang kerja pukul 19.00 hingga 20.00 WIB. Lalu akan berada di rumah kira-kira sampai 06.00 WIB pagi. Kan semua gelap. Jadi kita harus tahu suasana malam hari seperti apa dibandingkan siang," tutur Harry.
Hal utama lainnya yang harus dipertimbangkan yaitu lokasi. Sebaiknya, calon pembeli mempertimbangkan kemudahan akses menuju tempat kerja dan akses menuju kepentingan keluarga seperti sekolah anak, rumah orang tua hingga prospek peningkatan nilai.
Selain itu, perlu juga membandingkan kualitas hunian dengan beberapa lokasi lain yang berdekatan.
Bahkan, jika diperlukan mencari tahu dari konsumen yang telah membeli atas komitmen pengembang dalam memenuhi kewajiban membangun saranan dan prasarana serta utilitas pendukungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.