JAKARTA, KOMPAS.com - Waktu tempuh pengguna kendaraan dari Bakauheni di Lampung, hingga ke Palembang, di Sumatera Selatan, akan kian singkat. Menyusul, operasionalisasi Jalan Tol Bakauheni-Palembang yang ditargetkan sebelum Lebaran 2019.
Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero) atau HK Bintang Perbowo mengungkapkan, selama ini waktu tempuh Bakauheni-Palembang mencapai 12 jam.
Dengan beroperasinya jalan tol tersebut, maka waktu tempuh akan terpangkas hingga separuhnya.
"Yang nanti akan selesai sampai lebaran tahun ini dari Bakauheni sampai Palembang. Yang semula tanpa jalan tol bisa ditempuh 12 jam, nanti hanya 5-6 jam saja," kata Bintang dalam sebuah diskusi di Jakarta, Selasa (19/2/2019).
Baca juga: Konstruksi Dikebut, Begini Perkembangan Tol Trans-Sumatera
Sebagian konstruksi dari ruas tol ini sudah selesai seperti Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 140 kilometer.
Meski beroperasi, namun pengguna jalan yang hendak memanfaatkannya belum perlu membayar tarif untuk sementara waktu.
"Sudah beroperasi tapi belum bayar," sambung Bintang.
Bintang menuturkan, HK mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk menggarap proyek Jalan Tol Trans-Sumatera mulai dari Aceh hingga Bandar Lampung dengan total panjang 2.700 kilometer.
Untuk menggarap proyek tersebut, HK membutuhkan investasi tak kurang dari Rp 250 triliun. Besarnya investasi ini karena adanya pekerjaan konstruksi berbeda-beda yang dilakukan di setiap ruasnya.
"Ada pakai teknologi macam-macam. Ada yang langsung at grade ada yang pakai teknologi lain," pungkas Bintang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.