Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkembangan Terkini "Bali Baru" Mandalika

Kompas.com - 03/02/2019, 20:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) telah ditetapkan sebagai salah satu dari sepuluh Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) atau "Bali Baru".

Untuk mendukung terbentuknya sepuluh Bali Baru tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun infrastruktur.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan infrastruktur untuk mendukung KSPN telah direncanakan secara terpadu.

Salah satunya adalah penataan kawasan wisata di Desa Kuta dan Dusun Gerupuk, Desa Selong, Lombok Tengah yang menjadi salah satu tujuan wisatawan.

Baca juga: Bagian dari KSPN Danau Toba, Akses ke Pulau Samosir Diperbaiki

Desa Kuta menawarkan wisata budaya dan keindahan Pantai Kuta Mandalika dan menjadi lokasi wisatawan untuk berselancar ataupun snorkeling.

Kementerian PUPR juga membangun Ruang Terbuka Publik (RTP) berupa taman bermain anak-anak dan memperbaiki jalan lingkungan di Dusun Gerupuk, Desa Sengkol. Dok. Kementerian PUPR Kementerian PUPR juga membangun Ruang Terbuka Publik (RTP) berupa taman bermain anak-anak dan memperbaiki jalan lingkungan di Dusun Gerupuk, Desa Sengkol.
Pekerjaan Penataan Kawasan Wisata di kedua desa tersebut dilakukan secara bertahap yakni sejak 22 Mei 2017 hingga 13 Oktober 2018 dengan anggaran total Rp 43,3 miliar.

Dengan adanya pekerjaan ini diharapkan dapat turut mendukung target 20 juta wisatawan ke Indonesia.

Di samping itu, masa tinggal wisatawan di kedua desa tersebut juga diharapkan menjadi lebih lama, sehingga dapat mendongkrak perekonomian masyarakat lokal.

"Pembangunan infrastruktur pada setiap KSPN direncanakan secara terpadu melalui sebuah rencana induk pembangunan infrastruktur yang disusun oleh Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW)," ujar Basuki dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Minggu (3/2/2019).

Pekerjaan Penataan Kawasan Wisata di kedua desa tersebut dilakukan secara bertahap yakni sejak 22 Mei 2017 hingga 13 Oktober 2018 .Dok. Kementerian PUPR Pekerjaan Penataan Kawasan Wisata di kedua desa tersebut dilakukan secara bertahap yakni sejak 22 Mei 2017 hingga 13 Oktober 2018 .
Penataan di Desa Kuta yang dilaksanakan Kementerian PUPR melalui Ditjen Cipta Karya di antaranya membangun tengara dengan desain patung peselancar.

Pembuatan tengara Desa Kuta ini diharapkan dapat memperkuat citranya sebagai tempat yang baik untuk peselancar.

Akses 6 ruas jalan lingkungan, pedestrian dan saluran drainase juga dibenahi sehingga memperlancar konektivitas ke lokasi wisata. 

Selain itu, Kementerian PUPR juga membangun Ruang Terbuka Publik (RTP) berupa taman bermain anak-anak dan memperbaiki jalan lingkungan di Dusun Gerupuk, Desa Sengkol.

Sementara pada 2019, akan dilakukan penataan kawasan berupa pembangunan gerbang, arena skateboard, bangunan nelayan, arena olahraga, dan amphiteather di desa ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau