Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksesibilitas, Pertimbangan Utama Milenial Beli Hunian

Kompas.com - 24/01/2019, 14:32 WIB
Dani Prabowo,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika dulu lokasi menjadi pertimbangan seseorang dalam membeli hunian, kini fenomenanya mulai berbeda.

Aksesibilitas berada pada posisi utama dalam konsiderasi konsumen, terutama kalangan milenial, memilih tempat tinggal.

Ketua Umum DPP Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (AREBI) Lukas Bong mengungkapkan hal tersebut saat diskusi bertajuk 'Proyeksi Arah Properti 2019: Memanfaatkan Kesempatan untuk Bertahan di Tahun 2019' di Jakarta, Kamis (24/1/2019).

"Sekarang kalau bicara lokasi, memang masih ada. Tapi terkait akses. Yang aksesibilitasnya bagus," kata Lukas.

Dia menambahkan, kalau lokasinya bagus di tengah kota, namun sulit diakses oleh transportasi publik, bakal tak dilirik calon konsumen dengan rentang usia 25-35 tahun ini.

Hal lain yang juga menjadi pertimbangan yaitu latar belakang pengembang yang membangun properti.

Baca juga: Milenial Jangan Mimpi Punya Rumah kalau Gaya Hidup Masih Boros!

Rekam jejak demikian penting. Terlebih pada era keterbukaan informasi seperti ini. Sedikit saja noda pada catatan sejarah pengembang tersebut, maka calon konsumen emoh membeli properti yang mereka bangun.

Selain itu, pengembang yang bersangkutan pun harus dapat memberikan penawaran menarik. Misalnya konsep pembayaran uang muka atau down payment (DP) yang dapat diangsur beberapa kali tanpa bunga, harga kompetitif, dan juga potongan harga.

"Ini yang sangat menentukan. Benang merahnya ke milenial, ini kalau bicara cara bayar dan juga fasilitas," ujarnya.

Bila dikaitkan dengan milenial, tambah Lukas, maka pertimbangan mereka dalam membeli hunian lebih kepada aspek akses, fasilitas, harga dan cara pembayaran.

Milenial, juga tidak terlalu tertarik pada gimmick yang ditawarkan pengembang, seperti hadiah kendaraan maupun alat elektronik lainnya.

"Buat milenial itu kurang menarik. Mereka cenderung melihat cara bayarnya. DP murah dan ditarik cara bayarnya," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Panjang Jalan Nasional 2025 Tak Bertambah akibat Efisiensi Anggaran

Berita
Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Anda Mencari Rumah Subsidi? Tengoklah Sampang, Harga Rp 151 Juta

Perumahan
MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

MLFF Tak Kunjung Terlaksana, Kementerian PU Fokus Bereskan Tata Kelola

Berita
Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Ditantang Pengembang Segera Lakukan Audit, Ara Andalkan BPK

Berita
Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Gelar Gathering, Springhill Palembang Residences Perkenalkan Hunian Bergaya Jepang

Hunian
Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Gelar Customer Gathering, Botanica Springhill Residences Perkenalkan Rumah Contoh

Hunian
Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

Berita
Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

Berita
Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

Berita
Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

Berita
Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

Berita
Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

Ritel
Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

Berita
Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

Berita
Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

Fasilitas
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau