Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Otomotif dan Logistik Kuasai Transaksi Kawasan Industri

Kompas.com - 10/01/2019, 17:21 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Transaksi kepemilikan lahan properti di kawasan industri di wilayah sekitar Jadebotabek pada 2018 masih didominasi oleh sektor otomotif, logistik, dan makanan.

Secara rinci, otomotif menempati peringkat pertama sebesar 18 persen, logistik atau pergudangan di urutan kedua sebanyak 17 persen, dan makanan di posisi ketiga sejumlah 13 persen.

"Ketiga sektor ini yang menguasai transaksi properti di kawasan industri sepanjang 2018. Mereka terlihat cukup aktif," ujar Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto dalam penjelasan tentang kondisi properti di Indonesia tahun 2018, di Jakarta, Rabu (9/1/2019).

Baca juga: 2019, Permintaan Kawasan Industri Diprediski Masih Lemah

Sektor berikutnya diikuti oleh elektronik 8 persen, manufaktur dan baja masing-masing 6 persen, pengemasan 5 persen, minyak dan gas 3 persen, kimia 2 persen, serta obat dan peralatan kesehatan juga 2 persen.

Selanjutnya, sektor lain yang jumlah transaksinya kecil yaitu energi, material bangunan, mesin, peralatan berat, dan lain-lain.

Adapun daerah yang menjadi favorit untuk menjadi kawasan industri pada 2018 yakni Serang, Bekasi, Karawang, Tangerang, dan Bogor. 

"Namun, penguasaan lahannya mengalami penurunan dari tahun 2017 menjadi total di bawah 200 hektar. Kinerja 2018 lebih sedikit, tapi kinerja setiap kawasan lebih merata," kata Ferry.

Sementara itu, menurut data Colliers, ada 9 kawasan yang melakukan transaksi pada kuartal keempat 2018. 

Kawasan Bekasi Fajar tercatat yang paling aktif, lalu diikuti KIIC, Krakatau Industrial Estate Cilegon, Modern Cikande, dan Sentul Industrial Estate. Kemudian, ada Griya Idola, Delta Silicon, Jababeka, dan Kota Bukit Indah (Besland Pertiwi).

"Setiap kawasan itu berkontribusi pada transaksi secara total. Kalau tahun 2017 ada kawasan yang berjualan sedikit, ada yang besar. Tapi pada 2018 jualan lebih merata dan tersebar di beberapa kawasan industri," pungkas Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com