KOMPAS.com - Di Jepang, membeli rumah bekas sering dikaitkan dengan kesialan. Bahkan tingkat kekosongan hunian di negara ini terhitung cukup tinggi. Sebanyak 8 juta unit rumah di Jepang terbengkalai dan ditinggalkan pemiliknya.
Untuk itu, pemerintah memberikan harga yang sangat rendah atau malah gratis untuk rumah-rumah yang ditinggalkan atau sering disebut dengan akiya.
Namun sebagai permulaan Anda perlu menjadi warga negara Jepang dengan visa khusus bagi permanent resident.
Seseorang yang ingin mengajukan visa ini harus memiliki keahlian khusus atau sudah mendapatkan tawaran pekerjaan di Jepang.
Baca juga: Rumah-rumah Kosong di Jepang Bisa Dimiliki secara Gratis
Jika tertarik, terdapat basis data khusus yang memuat data dan membantu calon pemilik menemukan rumah-rumah ini, yang dinamakan Akiya Banks.
Program Akya Banks ini diciptakan pemerintah setempat pada 2014. Program ini memberikan data kepada para calon pembeli.
Mereka yang menginginkan rumah-rumah kosong ini dapat memperoleh informasi mengenai lokasi dan pemilik sebelumnya.
Di Okutama misalnya, pemerintah kota ini memberikan subsidi khusus bagi para pemilik rumah-rumah akiya.
Pemerintah setempat juga mendorong pemilik rumah akiya sebelumnya untuk melepaskan properti mereka dengan imbalan sebesar 8.820 dollar AS atau sekitar Rp 128 juta per meter persegi.
Meski begitu, mereka yang menerima subsidi atau bantuan merenovasi rumah harus berusia di bawah 40 tahun, atau memiliki pasangan, atau setidaknya memiliki satu anak di bawah 18 tahun.
Pelamar akiya juga harus berkomitmen untuk menghuni rumah mereka secara permanen.
Syaratnya tidak terlalu rumit, bukan?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.