Jelang Akhir Tahun, Ciputra Tawarkan Rumah Rp 1 Juta Per Bulan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Ciputra Residence melansir rumah yang bisa dicicil dengan angsuran Rp 1 juta per bulan, Senin (3/12/2018). 

Penawaran ini berasal dari dua klaster terbaru perumahan Citra Maja Raya, yakni Sanur dan Jimbaran dengan total berjumlah 1.300 unit.

Dirilisnya klaster baru ini, menurut Associate Director PT Ciputra Residence Yance Onggo karena permintaan untuk segmen pasar di bawah Rp 500 juta demikian tinggi.

"Kebutuhannya sangat tinggi. Mereka butuh (needs), bukan ingin (want). Ini yang kami akomodasi. Terbukti sejak diperkenalkan kepada publik melalui sistem nomor urut pemesanan (NUP) pada November lalu, terserap 1.150 unit," papar Yance menjawab Kompas.com.

Baca juga: Ciputra Gandeng Ascott Operasikan Citadines Sudirman Jakarta

Padahal, awalnya Ciputra Residence hanya mengalokasikan satu klaster yakni Sanur 650 unit. Namun, karena peminat membeludak dan NUP melebihi permintaan (oversubscribe), klaster Jimbaran pun ikut dilepas bersamaan.

"Nanti, pada saat pemilihan unit tanggal 8-9 Desember, tidak menutup kemungkinan untuk melepas klaster baru, sebagai klaster tambahan," kata Yance.

Dari total 1.300 unit ini, 25 persen di antaranya merupakan rumah sederhana dengan patokan harga mulai dari Rp 168 juta untuk tipe 22/60 hingga Rp 208 juta tipe 22/72. 

Sementara sebagian besar lainnya merupakan rumah dengan klasifikasi real estate (RE) yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 236 juta untuk dimensi 36/72, dan Rp 265 juta untuk ukuran 36/90.

"Harga rumah bisa diakses oleh konsumen dengan pendapatan minimal Rp 5 juta per bulan. Uang muka juga bisa dicicil hingga maksimal tiga kali, dan angsuran per bulan Rp 1 juta," tambah Yance.

Dari penjualan dua klaster ini, Yance berharap perusahaan dapat mendulang Rp 250 miliar. Ini artinya, target penjualan tahun 2018 senilai Rp 750 miliar bakal terlampaui. 

Pasalnya, hingga Oktober 2018, penjualan yang terealisasi sudah berada pada angka Rp 669 miliar.

Sejak dikembangkan pada 2015 sampai Oktober 2018, Citra Maja Raya telah mencetak sales revenue sebesar Rp 3,2 triliun.

Pencapaian ini menempatkan Citra Maja Raya dalam daftar lima besar kontributor terbesar bagi PT Ciputra Development Tbk secara keseluruhan.

Stasiun Citra Maja Raya

Kompas.com/Ridwan Aji Pitoko Stasiun Maja

Transportasi publik yang dapat menjangkau perumahan seluas 2.600 hektar ini berbasis rel, yakni commuter line (CL) trase Tanah Abang-Rangkas Bitung.

Ke depan, PT Ciputra Residence berencana membangun stasiun baru bertajuk Citra Maja Raya. Saat ini, progresnya masih dalam tahap pengkajian bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Kementerian Perhubungan.

"Area Stasiun Citra Maja Raya ini berada di kawasan komersial seluas 20 hektar. Selain stasiun, kami juga akan membangun ritel, ruko, dan bangunan komersial lainnya," papar Yance.

Baca juga: Optimistis Pasar Bangkit, Ciputra Lansir Proyek Rp 1,2 Triliun

Seraya menunggu persetujuan Kementerian Perhubungan, Ciputra Residence akan memanfaatkan area "bakal stasiun" baru tersebut sebagai shelter yang melayani kebutuhan para penghuni.

Sejak awal tahun 2018 ini, PT Ciputra Residence telah menyerahkan kunci rumah untuk 7.000 unit dari total 14.000 unit yang terjual dan tengah dikembangkan.

Selain stasiun baru Citra Maja Raya, tahun depan akan dibangun sarana ibadah, sekolah, water park, pusat belanja, dan lain-lain di kawasan yang ditetapkan Pemerintah sebagai satu dari 10 kota baru publik yang diprioritaskan pembangunan infrastrukturnya melalui RPJMN 2015-2019.