Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Tokyu Land Berkata "Sorry" Terkait Proyek Baru 2019

Kompas.com - 31/10/2018, 17:49 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Direktur PT Tokyu Land Indonesia Keiji Saito berkata singkat "sorry", saat menjawab pertanyaan yang diajukan Kompas.com, pada acara jumpa pers Seremoni Penyelesaian Branz BSD, di Jakarta, Rabu (31/10/2018).

"Sorry," cetus Saito.

Kompas.com mengajukan pertanyaan mengenai gross development value (GDV) terkait proyek terbaru, Branz Puri Botanical, pasca presentasi panjang tentang proyek ini oleh Direktur Pengembangan Usaha PT Tokyu Land Indonesia Tasuku Kinoshita.

Baca juga: Bukti Properti Masih Bagus, Jepang Investasi Rp 1,6 Triliun

Jumpa media berlangsung selama sekitar 2 jam 30 menit, yang dimulai sejak pukul 13.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

Pertanyaan serupa juga diajukan oleh rekan media lainnya, namun Saito dan jajaran direksi lainnya memilih tidak menjawabnya.

Padahal, dalam kesempatan tersebut, Tasuku menjelaskan panjang lebar tentang Branz Puri Botanical dan Branz Mega Kuningan selama lebih kurang 30 menit. 

Kedua proyek ini akan digarap berbarengan mulai tahun 2019 mendatang, dengan target penyelesaian masing-masing tahun 2022 untuk Branz Puri Botanical, dan tahun 2023 untuk Branz Mega Kuningan.

Adapun untuk tahun ini, PT Tokyu Land Indonesia tengah menyelesaikan pembangunan Branz BSD Ai.

Mereka mencatat penjualan 67 persen untuk total 1.256 unit dari tiga menara yang menempati lahan seluas 5,3 hektar tersebut.

Harga aktual apartemen yang dikerjasamakan dengan Mitsubishi Corporation ini Rp 24 juta per meter persegi. 

Untuk mengelola Branz BSD Ai, PT Tokyu Land Indonesia menunjuk PT Tokyu Property Management Indonesia.

Pengelolaan dilakukan setelah proses serah terima kunci yang dimulai secara bertahap Oktober ini selesai.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com