JAKARTA, KOMPAS.com – Berbagai berita tentang penangkapan petinggi Lippo Group terkait kasus dugaan suap kepada sejumlah pejabat di Kabupaten Bekasi menyangkut proyek Meikarta menjadi berita populer di kanal Properti Kompas.com sepanjang Selasa (16/10/2018).
Berikut ini daftar artikel selengkapnya yang menarik untuk diketahui:
1. Terkait kasus dugaan suap Meikarta, Lippo beri tanggapan
Sehari pasca-penetapan dan penangkapan Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro oleh Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap perizinan proyek Meikarta, konglomerat raksasa ini angkat bicara.
Lewat kuasa hukum PT Mahkota Sentosa Utama (MSU), Denny Indrayana, korporasi menyatakan tidak akan menoleransi setiap tindakan korupsi yang dilakukan pegawainya.
Untuk diketahui, PT MSU merupakan anak usaha PT Lippo Cikarang Tbk yang merupakan tentakel bisnis properti Lippo Group. PT MSU inilah yang menggarap proyek Meikarta seluas 500 hektar di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Berita selengkapnya: Lippo Angkat Bicara Terkait Kasus Dugaan Suap Meikarta
2. Fakta seputar Meikarta
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro, setelah ditetapkan sebagai tersangka, Senin (15/10/2018).
Billy disangka menyuap Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin dan sejumlah kepala dinas Pemerintah Kabupaten Bekasi, terkait perizinan proyek kota baru Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Selain Billy, KPK juga menetapkan tiga orang lainnya sebagai tersangka pemberi suap. Mereka adalah Taryudi dan Fitra Djaja Purnama yang merupakan konsultan Lippo Group, serta satu tersangka pemberi suap lainnya adalah Henry Jasmen selaku pegawai Lippo Group.
Menurut KPK, Bupati Bekasi Neneg dan para kepala dinas dijanjikan uang Rp 13 miliar oleh Lippo Group. Hanya, belum seluruhnya uang tersebut diserahkan, baru senilai Rp 7 miliar.
Berita selengkapnya: Petinggi Lippo Ditangkap KPK, Ini Fakta Seputar Meikarta
3. Penurunan indeks saham Lippo Group
Pada perdagangan sesi I ini saham-saham anak usaha Lippo Group terpantau merosot. Melansir Kontan, saham-saham Lippo group berada di zona merah.