Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Gerai McDonald's, Unik dan Menarik

Kompas.com - 16/09/2018, 10:00 WIB
Rosiana Haryanti,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Cara unik ditempuh gerai layanan makanan cepat saji, McDonald's dalam menarik perhatian pelanggan. Perusahaan ini menggunakan desain interior yang tak biasa.

Hal ini merupakan salah satu strategi yang digunakan McDonald's. Jaringan restoran siap saji ini bahkan sedang mengadaptasi teknologi ke semua gerainya di seluruh dunia. Seperti tiga gerai ini

Chicago

Gerai McDonalds ChicagoRoss Barney Architects Gerai McDonalds Chicago
Gerai McDonald's di Chicago ini punya desain unik dan tak biasa. Restoran ini meniru model Apple Store di seluruh penjuru dunia.

Pengunjung yang masuk akan merasa seperti sedang berada di gerai penyedia alat teknologi.

Dindingnya dirancang terbuka agar cahaya matahari bisa masuk ke dalam. Selain itu tempat ini juga dilengkapi dengan 70 buah tanaman di setiap sudutnya.

Restoran ini dirancag oleg firma Ross Barney Architect dan bekerja sama dengan Landini Associate untuk interiornya.

Rotterdam

Gerai McDonalds Rotterdam- Gerai McDonalds Rotterdam
Gerai dua lantai ini berada di pusat belanja paling populer di Rotterdam.

Dircancang oleh Mei Architect untuk menggantikan gedung sebelumnya yang dinilai sebagai bangunan paling buruk di Rotterdam.

Pihak McDonald's sebenarnya sudah memiliki gedung ini sejak 48 tahun lalu. Namun karena masyarakat menganggapnya sebagai bangunan paling buruk seantero kota, pihak dewan kota Rotterdam pun segera memerintahkan untuk menghancurkan bangunan itu.

Gerai McDonalds RotterdamJeroen Musch Gerai McDonalds Rotterdam
McDonald's yang masih memiliki hak sewa pun kemudian memutuskan untuk mendesain ulang bangunan. Mereka ingin menghidupkan bangunan ini kembali.

Untuk itu desain gerai baru McDonald dirancang dengan gaya futuristik. Rancangan baru ini membuat tampilan gedung menjadi lebih hidup.

Gedung ini juga berdiri di sekitar pedestrian, membuatnya menjadi seperti pavilion untuk bangunan lama di belakangnya.

Hampir semua eksteriornya terbuat dari kaca, membuat bangunan ini memiliki pandangan langsung ke dalam.

Dari luar, orang bisa langsung melihat tangga melingkar yang artistik.

Menurut Mei Architect, desain bangunan gerai memang dirancang untuk membuka pandangan ke bangunan kantor pos yang bersejarah di belakangnya.

Bagian lain dari fasad bangunan dihias dengan lubang-lubang berbentuk hati. Jika dilihat dari kejauhan, lubang ini akan memproyeksikan gambaran kerumunan manusia.

Hong Kong

Gerai McDonalds Hong KongRoss Honeysett. Gerai McDonalds Hong Kong
Desain gerai ini menerapkan konsep industrialis. Uniknya, meja serta dindingnya terbuat dari material semen. Meja di gerai ini menampilkan permukaan yang terbuat dari beton dan seng.

Tak seperti gerai lain yang mengedepankan warna cerah, tempat makan ini malah memberikan suasana industrial. Kursi di dalam ruangan juga didesain agar serasi dengan meja semennya.

Interior ruangan ini dirancang oleh Landini Associates. Desain ruangan yang penuh warna ala McDonald's berganti dengan rancangan yang lebih sederhana, klasik, sekaligus elegan.

Gereai McDonalds Hong KongRoss Honeysett. Gereai McDonalds Hong Kong
Selain itu, area dapur yang biasanya tertutup berubah menjadi lebih terbuka. Para pengunjung dapat melihat proses penyajian makanan termasuk pemanggangan daging dan pembuatan burger.

Gerai ini juga menyediakan pemesanan otomatis melalui mesin. Pelanggan juga masih bisa memesan lewat konter yang disediakan.

Karena menerapkan konsep ruangan yang hampir tanpa desain dan warna cerah, maka restoran ini harus menyediakan pencahayaan yang cukup.

Untuk itu cahaya di dalam ruangan diatur khusus dengan kecerahan yang berbeda. Pengaturan ini dilakukan secara ototmatis melalui komputer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com