KOMPAS.com - Jamur. Persoalan ini akan sering kita temui bila membeli rumah bekas atau rumah baru yang sudah lama tidak laku.
Keberadaan jamur di rumah tentu akan menimbulkan berbagai macam persoalan.
Menurut pemilik AdvantaClean, Mark England, ada lima fakta yang harus diketahui tentang jamur.
Pertama, jamur dapat tumbuh dengan cepat. Butuh waktu 24 jam hingga 48 jam untuk tumbuh dan menyebar di lingkungan yang basah dan hangat atau lemban
Berikutnya, jamur sulit terdeteksi. Lingkungan rumah yang lembab merupakan ekosistem yang paling tepat bagi jamur berkembang.
Mereka tak bisa dilihat atau dirasakan, tetapi bisa membuat anggota keluarga Anda sakit.
Biaya membersihkan jamur mahal. Jarang ada perusahaan asuransi yang bersedia untuk menanggung biaya pembersiahan ini.
Ketahui dampak paparan jamur beserta gejalanya. Nyeri sendi, mual kronis, hingga sakit pernafasan, bisa menjadi salah satu tanda bahwa rumah Anda jamuran.
Kondisi ini dapat semakin parah seiring berjalannya waktu.
Terakhir, jamur dapat dengan mudah menyerang orang yang berisiko terpapar. Siapa mereka? Orang tua, anak-anak, hingga orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Dampak terburuk, jamur dapat menyebabkan kematian bagi para pengidapnya.
Lantas, langkah apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya?
Biasanya, jamur dapat dengan mudah terdeteksi ketika sudah mulai berubah warna.
"Biasanya berwarna hijatu atau hitam dan baunya apek atau seperti tanah," kata England.
Untuk membunuh kuman, ia merekomendasikan, agar menggunakan formula antimikroba, seperti hidrogen peroksida, cuka atau soda kue yang dicampur dengan air.