Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Patung Tertinggi di Indonesia

Kompas.com - 26/05/2018, 15:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perjalanan pembangunan patung Garuda Wisnu Kencana di Bali menarik perhatian beberapa pekan terakhir.

Patung GWK ditargetkan selesai pada tahun ini, setelah menjalani proses pembangunan selama 28 tahun.

GWK akan menjadi patung tertinggi kedua di dunia, dan tertinggi di Indonesia.

Selain itu, ada empat patung lainnya yang juga masuk 5 besar patung tertinggi di Indonesia. Berikut 5 patung tertinggi itu:

1. Garuda Wisnu Kencana (GWK)

Patung Garuda Wisnu Kencana dibangun di atas Bukit Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali dengan tinggi 121 meter.

Patung ini akan ditargetkan selesai pada 2018 ini, setelah 28 tahun masa pembangunan.

Patung GWK merupakan karya seniman Nyoman Nuarta yang menggambarkan sosok Dewa Wisnu yang bermahkotakan emas dan membawa senjata Cakra di jari telunjuknya.

Patung ini menjadi tertinggi di Indonesia dan tertinggi kedua di dunia setelah Spring Temple Buddha di China

Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) terlihat seusai proses pemasangan bagian Mahkota Dewa Wisnu di Ungasan, Badung, Bali, Minggu (20/5/2018). Mahkota Dewa Wisnu tersebut merupakan modul ke-529 dari total 754 modul yang terpasang di patung setinggi 121 meter yang ditargetkan selesai dibangun pada Agustus 2018.ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) terlihat seusai proses pemasangan bagian Mahkota Dewa Wisnu di Ungasan, Badung, Bali, Minggu (20/5/2018). Mahkota Dewa Wisnu tersebut merupakan modul ke-529 dari total 754 modul yang terpasang di patung setinggi 121 meter yang ditargetkan selesai dibangun pada Agustus 2018.

2. Monumen Jalesveva Jayamahe

Disebut sebagai Monjaya, patung ini terletak Ujung, Semampir, Surabaya.

Tinggi patung monumen ini diukur dari bangunan hingga ketinggian patung, mencapai 60,6 meter.

Patung ini menggambarkan seorang prajurit TNI AL dengan seragam pakaian seragam dinas gagah menghadap ke arah lautan.

Patung ini didirikan pada 1993 oleh Kepala Staf TNI AL dan dirancang oleh Nyoman Nuarta, seniman patung kenamaan asal Bali./

Selain sebagai monumen, bangunan ini juga difungsikan sebagai mercusuar bagi kapal-kapal di laut sekitar.

Patung Yesus Memberkati yang menjadi satu di antara icon Kota Manado berdiri di kawasan Ring Road, Manado, Sulawesdi Utara, Sabtu (9/2/2013). TRIBUNNEWS/DANY PERMANA Patung Yesus Memberkati yang menjadi satu di antara icon Kota Manado berdiri di kawasan Ring Road, Manado, Sulawesdi Utara, Sabtu (9/2/2013).
3. Patung Yesus Memberkati

Patung ini terletak di Manado, Sulawesi Utara, dengan tinggi total 50 meter.

Patung Yesus Memberkati menjadi yang tertinggi di empat benua, Afrika, Eropa, Asia, dan Australia.

Posisinya berada di urutan kedua setelah Patung Cristo Redentor di Brazil. Patung ini dibuat dengan kemiringan 20 derajat, menggambarkan sosok Yesus yang memberkati Kota Manado.

Untuk mencapai patung, pengunjung harus melalui 200 anak tangga dengan 14 titik pemberhentian. 

4. Patung Bunda Maria Assumpta

Patung ini merupakan Patung Bunda Maria tertinggi di dunia dengan ketinggian 42 meter, yang dibuat oleh seniman asli Ambarawa.

Patung Maria berada di Kompleks WIsata Religi Gua Maria Kerep, Ambarawa, Kabupaten Semarang.

Patung Maria menghadap ke arah timur. Maknanya, Bunda Maria selalu menyinari siapapun. Terdapat replika 7 pancaran sinar yang menggambarkan Sapta Duka Bunda Maria.

5. Patung Yesus Burake

Patung Yesus Burake dibuat oleh seniman asal Padang, Niel El Fuadi dan baru diresmikan pada 2015.

Patung ini terletak di Tana Toraja, Sulawesi Selatan dan memiliki tinggi 40 meter.
 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com