Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Menarik: Perubahan Jam Sekolah hingga Kemelut di Mothercare

Kompas.com - 18/05/2018, 09:01 WIB
Erwin Hutapea,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Angka tersebut mencapai sepertiga jumlah gerai mereka di sana, yang sebanyak 137 unit. Penutupan 50 toko akan berlangsung bertahap hingga 12 bulan ke depan. 

Dengan gulung tikarnya puluhan gerai, ratusan karyawan terancam pemutusan hubungan kerja (PHK).

Baca berita lengkapnya di sini: Bisnis Porak-poranda, 50 Gerai Mothercare Ambruk

 

3. Peritel Rockport terancam bangkrut

Badai kelesuan ritel tak kunjung reda. Satu demi satu peritel rontok. Jika sebelumnya peritel sepatu seperti Payless Shoesource dan Nine West terguncang hingga mengajukan pailit, kali ini giliran Rockport.

Sebagaimana dilaporkan USA Today, Selasa (15/5/2018), Rockport telah mengajukan Chapter 11 atau dengan kata lain bisnisnya terancam karam.

Mereka tengah berupaya menjauhkan diri dari kebangkrutan dengan menjual aset kepada lembaga ekuitas publik.

Namun, hal itu bisa menimbulkan ekses berupa penutupan seluruh tokonya di Amerika Serikat. Jumlah gerai terdampak mencapai paling tidak 27 unit.

Baca berita lengkapnya di sini: Giliran Rockport Terancam Bangkrut

 

4. Kehadiran "digital mall" di Batam

PT Agung Podomoro Land Tbk ( APLN) mengembangkan digital mall pertama di Batam, Kepulauan Riau.

Komersial area park aveneu akan disulap menjadi kawasan Mall digital guna meningkatkan gairah bisnis di sekitar kawasan Orchard Park Batam ini.KOMPAS.COM/ DOK ORCHAD PARK BATAM Komersial area park aveneu akan disulap menjadi kawasan Mall digital guna meningkatkan gairah bisnis di sekitar kawasan Orchard Park Batam ini.
Melalui anak usahanya, PT Dimas Pratama Indah, raksasa properti ini membangun pusat perbelanjaan digital itu di kawasan komersial Park Avenue yang merupakan bagian dari perumahan Orchard Park.

Assistant GM Marketing Orchard Park Tedi Guswana mengatakan, disebut digital mall karena semua transaksi menggunakan barcode dan dilengkapi fasilitas jaringan internet nirkabel.

Dia mengklaim pusat belanja digital ini merupakan yang pertama dan satu-satunya di Batam.  

"Kami yang pertama dan satu-satunya. Mal ini juga dilengkapi taman Tribeca," kata Tedi kepada Kompas.com, Kamis (16/5/2018).

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau