Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rini Minta Perumnas Sediakan "Community Hall" di Rusun Sukaramai

Kompas.com - 15/10/2017, 08:57 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

MEDAN, KompasProperti - Pemerintah mendorong masyarakat untuk tinggal di rumah susun (rusun).

Untuk membuat masyarakat lebih nyaman tinggal di hunian vertikal ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meminta Perum Perumnas sebagai pengembang menyiapkan community hall atau aula komunitas.

"Saya tekankan pada Perumnas, di bawah harus ada area community hall untuk masyarakat yang tinggal kalau ada kematian bisa di situ, mau nikah juga bisa dimanfaatkan," ujar Rini di proyek Rusun Sukaramai Medan, Sumatera Utara, Sabtu (14/10/2017).

Rini mengatakan, Rusun Sukaramai adalah salah satu rusun yang sudah dibangun sejak 1980-an dan lambat laun menjadi kumuh.

Meski demikian, Perumnas berencana untuk meremajakan atau merevitalisasi rusun tersebut sekaligus menambah unitnya.

Bagi para penghuni lama, Perumnas memberikan uang relokasi untuk pindah seiring rusun direvitalisasi selama 2 tahun. Setelah pembangunan selesai, para penghuni lama bisa menempati kembali rusun secara gratis.

"Untuk menutup biaya pembangunan, Perumnas juga menjual unit komersial kepada masyarakat berpenghasilan menengah," kata Rini.

Sebanyak 481 unit rusun diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Unit untuk MBR ini akan berada di 1 menara. Kemudian, untuk tambahan unit komersialnya, Perumnas menyediakan 1 menara yang mencakup 998 unit.

Adapun luas 2 menara ini berada di lahan seluas 8.000 meter persegi, dari total luas lahan 1,7 hektar. Rencananya, Perumnas juga membangun 2 menara lainnya sebagai pengembangan tahap 2 dengan total investasi Rp 1 triliun.

Perumnas tidak sendiri dalam pengembangan properti tersebut, melainkan bersama-sama dengan PT PP (Persero) Tbk. Jika sesuai jadwal, pembangunan akan selesai pertengahan 2018 mendatang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com