Astra Infra Perketat Transaksi Non Tunai di Tol Tangerang-Merak

TANGERANG, KompasProperti - Dalam rangka menuju proses implementasi transaksi 100 persen nontunai atau cashless, PT Marga Mandalasakti atau Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak memperketat pengguna jalan di Ruas Tol Tangerang-Merak mulai 1 Oktober 2017.

Hal ini merupakan bentuk dukungan untuk program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) di seluruh jalan tol di Indonesia.

Kegiatan tersebut dilandasi oleh Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 16/PRT/M/2017, tentang Transaksi Tol Nontunai di Jalan Tol.

Dalam pelaksanaannya, petugas yang berjaga di gerbang masuk akan menanyakan uang elektronik pengguna tol dan membantu melakukan tapping pada reader yang tersedia.

"Bagi pengguna tol yang belum memiliki uang elektronik akan diarahkan untuk membeli kartu di petugas perwakilan bank yang menjual uang elektronik di gerbang-gerbang," ujar Presiden Direktur PT Marga Mandalasakti, Wiwiek D Santoso melalui keterangan tertulis yang diterima KompasProperti, Senin (2/10/2017).

Dalam seminggu ini, kata Wiwiek, diharapkan pengguna jalan akan beradaptasi untuk bertransaksi menggunakan uang elektronik.

Mendukung program tersebut pada tanggal 1 Oktober 2017 Kartu Flazz BCA sudah dapat digunakan di Ruas Tol Tangerang-Merak.

Ini menambah deretan uang elektronik yang dapat digunakan sebelumnya yaitu E-Money, E-Toll (Bank Mandiri), TapCash (BNI), Brizzi (BRI) dan Blink (BTN).

Melengkapi layanan transaksi uang elektronik di Tol Tangerang-Merak, Astra Infra Tangerang-Merak menerapkan mekanisme baru, semua uang elektronik dapat berfungsi sebagai Kartu Tanda Masuk (KTM).

Transaksi dapat dilakukan di semua gardu yang tersedia di sepanjang Tol Tangerang-Merak.