Waspada 6 Titik Rawan Longsor di Jalur Mudik Sumatera

JAKARTA, KompasProperti - Di Pulau Sumatera terdapat 3 jalan lintas yang dapat dilalui selama mudik dan balik Lebaran 2017.

Pada umumnya, Jalan Lintas Timur, Tengah, dan Barat ini mantap untuk dilalui pemudik.

Meski demikian, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tetap bersiaga mengantisipasi titik rawan longsor dengan menyiapkan peralatan berat sebelum H-6.

Keenam titik tersebut adalah Ruas Kabanjahe-Lawe Pakam, Sumatera Utara, Ruas Tarutung-Sibolga, Sumatera Utara, dan Ruas Pekanbaru-Kandis, Riau.

Selajutnya, Ruas Pekanbaru-Payakumbuh, Riau, Ruas Pekanbaru-Jambi, Jambi, dan Ruas Lahat-Batas Bengkulu, Sumatera Selatan.

Adapun total panjang jalur mudik di Pulau Sumatera adalah 7.668,22 kilometer.

Rinciannya, Jalan Lintas Barat sepanjang 2.390,88 kilometer, Jalan Lintas Timur 2.756,94 kilometer dan Jalan Lintas Tengah 2.420,4 kilometer.

Sebagai catatan tambahan, kondisi Jalan Lintas Timur Sumatera yakni Batas Sumatera Selatan-Lampung, sebagian mengalami kerusakan berlubang dan retak buaya.

Saat ini, pemerintah tengah melakukan kegiatan Darurat Penanganan Kerusakan Jalan atau sapu lubang dan akan dilanjutkan dengan penanganan permanen.

Fungsionalisasi Tol

Selain jalan lintas yang menjadi jalur utama mudik Lebaran, pemerintah juga menyiapkan jalan tol fungsional di Sumatera sepanjang 65 kilometer.

Jalan yang fungsional ini antara lain terbagi atas 4 ruas, antara lain Bakauheni-Terbanggi Besar khususnya Paket 2 Segmen Lematang-Kotabaru sepanjang 5,03 kilometer.

Kemudian, ruas Palembang-Indralaya Seksi 1 Palembang -Pamulutan sepanjang 7,75 kilometer.

Ruas yang fungsional selanjutnya adalah Medan-Binjai pada dua seksi, yaitu Seksi 2 Helvetia-Semayang sepanjang 6,18 kilometer dan Seksi 3 Semayang-Binjai 4,28 kilometer.

Terakhir ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi khususnya seksi 2-6 Bandara Kualanamu-Kota Sei Rampah sepanjang 41,26 kilometer.