Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Pengembang Merajai Pasar Properti Tanah Air

Kompas.com - 20/01/2017, 20:30 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

Perusahaan ini didirikan oleh Ciputra bersama keluarganya pada 1981. Sebelumnya, Ciputra memiliki dua anak usaha yakni PT Ciputra Surya Tbk (CTRS) dan PT Ciputra Property Tbk (CTRP).

Namun, dua anak usaha ini kemudian digabungkan ke CTRA. Saat ini, kapitalisasi pasarnya bernilai Rp 24,5 triliun.

Beberapa proyek besarnya yang diluncurkan selama 2016 yaitu CitraLand Lampung dan CitraGarden City Samarinda, Citra AeroLink Batam, Ciputra International Jakarta-Office Tower 2 dan Ciputra World 2 Jakarta (CWJ 2) Extension The Newton Apartment.

4. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA)

Soetjipto Nagaria merupakan pendiri perusahaan ini pada 1975. Proyek perdananya adalah di Kelapa Gading seluas 10 hektar yang membuat kawasan ini menjadi kota di dalam kota dengan nilai investasi yang terus bergerak naik.

Saat ini, perseroan tercatat memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp 19,54 triliun dengan sejumlah proyek di Jakarta, Serpong, Bekasi, Bandung dan Karawang.

Proyek-proyek ini bernama Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Serpong, Summarecon Bekasi, Summarecon Bandung, dan Summarecon Emerald Karawang.

5. PT PP Properti Tbk (PPRO)

PPRO merupakan satu-satunya perusahaan properti pelat merah atau Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang tercatat dengan kapitalisasi pasar tertinggi di daftar ini.

PPRO merupakan anak usaha dari PT PP (Persero) Tbk. PPRO sendiri sebelumnya merupakan divisi dari PP Persero yang kemudian berdiri sebagai perusahaan sendiri sejak 3 tahun lalu.

Saat ini, kapitalisasi pasarnya tercatat Rp 17,9 triliun. Meski umurnya sebagai perusahaan terbuka terhitung baru, proyek-proyeknya cukup banyak di bidang komersial, residensial, dan hotel.

Proyek-proyek andalannya adalah Perumahan Otorita Jatiluhur, Apartemen Paladian Park di Kelapa Gading, Juanda Business Center Surabaya dan Park Hotel Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com