Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Progres Pembangunan Ruas Tol Non-Trans Jawa (I)

Kompas.com - 19/09/2016, 16:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki akhir kuartal III-2016, beberapa ruas jalan tol yang dibangun pemerintah atau swasta mulai mengalami perkembangan baik dari segi pembebasan lahan maupun konstruksinya.

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merilis perkembangan pembangunan beberapa ruas tol.

Salah satunya adalah ruas-ruas yang termasuk dalam Jaringan Tol Non-Trans Jawa. Berdasarkan laporan BPJT per 30 Agustus 2016, terdapat enam ruas yang termasuk jaringan Tol Non-Trans Jawa.

Total panjangnya mencapai 185,84 kilometer dan biaya investasi serta konstruksinya berturut-turut adalah Rp 47,78 triliun dan Rp 26,185 triliun.

Tulisan ini merupakan yang pertama dari dua bagian. Bagian kedua bisa diklik disini.

Berikut progres pembangunan ruas jalan tol yang termasuk ke dalam Jalan Tol Non Trans Jawa hingga 30 Agustus 2016 silam:

1. Ruas Ciawi-Sukabumi

PT Trans Jabar Toll menjadi BUJT dari ruas tol sepanjang 54 kilometer dan akan membangunnya lewat empat seksi.

Total investasi yang dibutuhkan untuk Rp 7,775 triliun dengan biaya tanah Rp 824 miliar dan biaya konstruksi sebesar Rp 4,17 triliun.

Pembebasan lahan untuk ruas Tol Ciawi-Sukabumi baru mencapai angka 26,60 persen dan progres konstruksinya masih 2,94 persen.

Pemerintah menargetkan ruas tol ini bisa beroperasi seluruhnya pada 2019.

2. Ruas Gempol-Pasuruan

Ruas Gempol-Pasuruan didesain sepanjang total 34,15 kilometer dan pembangunannya dibagi ke dalam tiga seksi.

Biaya yang dibutuhkan untuk pembebasan lahan dan konstruksi masing-masing adalah Rp 256 miliar dan Rp 1,68 triliun.

PT Transmarga Jatim Pasuruan dipercaya menjadi BUJT dalam pembangunan ruas tol ini. Investasi yang ditanam senilai Rp 2,769 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Harga Sewa Perkantoran di Jakarta Turun

Berita
Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Tahun Ini, Jakarta Tambah Pasokan Kantor Baru Seluas 19 Hektar

Berita
10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

10 Juta Bambu Digunakan sebagai Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Konstruksi
Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Bikin Halaman Belakang Rumah Kian Privat dengan 5 Cara Ini

Eksterior
Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com