JAKARTA, KOMPAS.com - PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN), menunda proyek Alterra Residences di Ciputat, Tangerang Selatan.
Deputy Chief Financial Officer PLIN, Evy Tirtasudira memastikan hal tersebut usai paparan publik kinerja keuangan 2015 kepada Kompas.com, Kamis (7/4/2016).
"Penundaan dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan," ujar Evy.
Director dan Chief Operating Officer PILN Mia Egron menambahkan, Alterra Residence ditunda karena perseroan saat ini lebih fokus pada proyek multifungsi di Jababeka City Cikarang.
"Itu proyek besar dengan investasi yang juga besar. Tahap pertama saja nilainya Rp 1,8 triliun," tutur Mia.
Alterra Residence merupakan proyek apartemen hasil kolaborasi antara anak usaha PILN, PT Plaza Indonesia Urban, dengan IDELand Development. Luas areanya 1,8 hektar.
Tak seperti portofolio PILN lainnya yang dikhususkan bagi kalangan kelas atas dan premium macam The Keraton Residences, Luxury Collection atau Plaza Indonesia, apartemen ini ditujukan untuk masyarakat berpendapatan menengah.
Saat dilansir 24 Februari 2015, harga yang dibanderol sekitar Rp 300 juta untuk tipe studio dan Rp 1 miliar untuk tipe loft sebagai yang termahal.
Alterra Residences terdiri atas lima menara; Angsana, Banyan, Cemara, Damar, dan Eboni dengan masing-masing terdapat tipe studio sebanyak 70 persen, satu dan dua kamar tidur sebanyak 25 persen, dan 2-3 persen tipe loft.
Sebelumnya, konstruksi Alterra Residences dijadwalkan pada Mei 2015 dan serah terima 2018 untuk tahap pertama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.