Megaproyek seluas 12 hektar ini merangkum pusat belanja, dua hotel berklasifikasi bintang lima, kapel pernikahan, ruang konvensi, apartemen servis, 9 menara apartemen strata, dan gedung perkantoran.
Mayfair Estate & Parklands merupakan hasil kolaborasi strategis antara PT Plaza Indonesia Realty Tbk dengan porsi kepemilikan 70 persen, dan PT Grahabuana Cikarang dengan porsi 30 persen.
Presiden Direktur PT Plaza Indonesia Realty Tbk, Rosano Barack, menjelaskan, Mayfair Estate & Parklands berkonsep ramah lingkungan dengan alokasi area hijau 4,1 hektar yang terdiri atas taman, fitur air, dan taman atap gedung.
"Proyek ini dibangun secara bertahap dalam empat fase pembangunan," ujar Rosano dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (17/6/2015).
Dana investasi untuk tahap pertama pembangunan diperkirakan mencapai Rp 2 triliun yang berasal dari setoran modal dan rencana pendanaan dari pihak perbankan.
Tahap pertama pembangunan direncanakan rampung pada tahun 2018. Dimulai dari pembangunan hotel berbintang 5 bertaraf international, apartemen servis, pusat belanja, apartemen strata, dan pusat konvensi dengan total keseluruhan area 163.000 meter persegi, termasuk 2 lantai basement.
Pusat belanjanya direncanakan terdiri atas 4 lantai dengan luas bangunan sewa 55.685 meter persegi. Di dalamnya terdapat jaringan department store internasional, supermarket, bioskop, pusat kebugaran, toko pakaian, pusat elektronik, restoran, kafe, bar, dan tempat makan berkonsep Alfresco.
Perseroan saat ini telah menandatangani letter of intent dengan salah satu operator hotel bertaraf internasional untuk mengelola hotel dan apartemen servis berbintang 5 dengan total luas bangunan 28.520 meter persegi.
Untuk apartemen strata, pembangunan menara pertama dimulai yang terdiri dari 26 lantai dan memiliki total area seluas 28.600 meter persegi.
Untuk tahap kedua dan ketiga, akan dibangun perluasan pusat belanja dengan area sewa 104.030 meter persegi dan apartemen strata 7 menara yang terdiri dari 26 lantai dengan total area seluas 224.506 meter persegi.
Sedangkan gedung perkantoran, erkantoran direncanakan terdiri atas 2 lantai seluas 56.700 meter persegi akan dibangun pada tahap keempat. Pada tahap ini juga akan dibangun perluasan dari pusat belanja, apartemen strata menara ke-9, hotel, apartemen servis, dan ruang multifungsi berdimensi 91.959 meter persegi.
Rosano menuturkan, dengan adanya Plaza Indonesia Jababeka diharapkan mampu menjadi kontributor pendapatan baru bagi PT Plaza Indonesia Realty Tbk.
"Kami berkomitmen mendorong Perseroan agar dapat segera beroperasi sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Pengembangan perseroan tentunya akan memberikan dampak positif dan berkontribusi bagi pendapatan PT Plaza Indonesia Realty Tbk sebagai indusk usaha," tutur Rosano.
Presiden Direktur PT Grahabuana Cikarang Sutedja Sidarta Darmono menimpali pembangunan Mayfair Estate & Parklands diharapkan dapat mendorong kawasan terpadu Jababeka City dapat semakin menarik minat para investor.
"Kami berharap Mayfair Estate & Parklands mampu menarik investor baik lokal maupun asing untuk dapat semakin mengembangkan kawasan Jababeka City,” imbuh Sutedja.