Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merasakan Jepang di Koridor TB Simatupang

Kompas.com - 01/03/2016, 14:37 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - "Sentuhan akhirnya betul-betul presisi, kualitas tinggi, tak ada cacat, mewahnya dapat, dan sempurna". 

Pujian ini datang dari Associate Director Colliers International Indonesia, Ferry Salanto, yang disampaikan kepada Kompas.com, saat meninjau unit pamer apartemen Branz Simatupang, di Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu (28/2/2016). 

Tak salah memang jika Ferry mengutarakan kekagumannya terhadap produk properti kembangan perusahaan Jepang, PT Tokyu Land Indonesia ini. 

Unit pamer ini dirancang berbeda, untuk tidak dikatakan istimewa. Bahkan, unit pamer ini bisa dianggap sebagai representasi keparipurnaan Jepang dalam segala hal. Mulai dari desain, teknologi, inovasi, tekad, reputasi, rekam jejak, tradisi, budaya, hingga elan dalam menciptakan sebuah mahakarya.

Tak main-main, menurut Marketing Manager Tokyu Land, Ardian J Fatkoer, untuk menghadirkan atmosfir Jepang dalam unit pamer apartemen Branz Simatupang, Tokyu Land Indonesia harus merogoh kocek senilai Rp 30 miliar.

"Itu tidak termasuk sewa ruang di gedung Metropolitan Tower sekitar Rp 180.000 per meter persegi per bulan selama tiga tahun," ungkap Ardian.

Porsi terbesar dari anggaran puluhan miliar itu, jelas Ardian, digunakan untuk membangun unit pamer bermaterialkan konten lokal dan impor nomor wahid. 

Konten impor antara lain marmer, lampu kristal, kaca yang mampu memantulkan sinar matahari, dan perlengkapan audio visual. Sementara konten lokal antara lain furnitur, dan saniter.

Tokyu Land Area resepsionis apartemen Branz Simatupang
Unit pamer Branz Simatupang juga bisa disebut sebagai karya kolaboratif sesama konsultan kaliber internasional antara lain, Tokyu Sekkei, Airmas Asri, desainer interior Gensler, desainer fasad Climat, konsultan teknik Meinhardt, dan konsultan struktur Atelier 6. 

Merasakan Jepang

Konsep unit pamer yang juga bakal diadospi secara menyeluruh dalam unit-unit apartemen Branz Simatupang adalah mewah, berkelas, namun dikemas dalam nuansa modern kontemporer. 

Desain interiornya merupakan harmoni dari kepekaan akan kehadiran manusia di dalamnya, keindahan, dan fungsi. Tiga perspektif ini dihadirkan dalam satu ruangan. 

Tokyu Land Teater mini di galeri marketing Branz Simatupang.

Kendati citra bangunan kotak tak bisa lepas dari warna Jepang, namun di dalamnya ada proses fusi yang tidak bisa diabaikan. Bahwa Jepang aktual adalah terbuka terhadap perbedaan warna.

Demikian halnya dengan Branz Simatupang yang memadukan tradisi negeri matahari Terbit itu dengan tradisi Indonesia, dan nilai-nilai barat. 

Sebelum memasuki unit pamer, calon konsumen akan digiring untuk merasakan sendiri berada di dalam bangunan apartemen sesungguhnya. 

Ruang resepsionis dirancang lega dengan marmer warna gading yang menonjol dan meja resepsionis dari pahatan kaca bernuansa hijau serta dua petugas yang ramah siap menyambut.

Partisi dari kayu yang disusun berjeda secara vertikal sebagai aksen dekoratif ruangan, cukup menyita perhatian.

Kejutan dihadirkan Tokyu Land Indonesia, saat calon konsumen dipersilakan masuk ke dalam teater mini berkapasitas 20 orang. Layar besar yang menyuguhkan pengetahuan produk (product knowledge) memberikan perspektif berbeda.

Tokyu Land Ruang keluarga dari tipikal unit apartemen Branz Simatupang.
Calon konsumen diajak menikmati pertunjukan kekinian dalam format layar tiga dimensi. Sajian gambar berkualitas tinggi selama lebih kurang tiga menit, sukses membujuk yang hadir untuk setidaknya berkata, "Ini istimewa", sebelum memutuskan membeli apartemen.

"Ini adalah terobosan dan pertama di Indonesia," imbuh Ardian.

Tenaga penjual (sales) tidak perlu berbuih-buih menjelaskan keunggulan produk kepada calon konsumen, sebagaimana jamak dilakukan selama ini. Sebaliknya, calon konsumen justru akan merasakan produk ini "berbicara sendiri".

Memasuki unit pamer, kita akan mendapati desain ruang-ruang dengan tampilan visual premium. Sebut saja ruang santai dan ruang perpustakaan yang didekorasi dengan gaya kontemporer Jepang.

Sebagian dinding ruang dilapisi wall paper, sebagian lagi merupakan wooden finishing wall dengan sentuhan dekoratif minimal. Demikian halnya dengan plafon atau langit-langitnya merupakan wooden finishing ceiling.  

Ruang keluarga dan kamar tidurnya juga kental dengan unsur Jepang, terutama dekorasi interior, pilihan furnitur, pencahayaan yang redup menenangkan, menguatkan kesan Jepang yang elegan. 

Tokyu Land Apartemen strata, BRANZ Simatupang, Jakarta Selatan.
Untuk mendapatkan semua itu, calon konsumen harus merogoh kocek termurah Rp 5,5 miliar. Harga ini dipatok untuk unit seluas 122 meter persegi berisi dua kamar tidur.

Pilihan lainnya adalah unit seluas 149 meter persegi berisi tiga kamar tidur dengan harga Rp 6,5 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau