Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KONSULTASI INVESTASISteven Eric Lazuardi
Sekilas tentang Steven The Steven Eric Lazuardi adalah konsultan Hokiplus. Lahir di Jambi, 2 Januari 1975, Steven mendalami ilmu china kuno dari nenek dan orangtuanya.Ia beberapa kali tampil di televisi swasta.

Catat... Tiga "Shio" Paling Bagus dan Beruntung di Tahun Monyet Api!

Kompas.com - 09/02/2016, 21:43 WIB
KOMPAS.com - Tahun 2016 termasuk tahun Shio Monyet. Dalam perhitungan ilmu China Kuno atau Ba Zi, Shio Monyet ini tergolong "Monyet yang tinggal di gunung" atau dalam bahasa Mandarin disebut "Ping Sen Nien Sen".

Di tahun Monyet Api 2016 ini shio yang bagus adalah Shio Tikus, Naga dan Monyet. Hanya saja, pemilik Shio Monyet harus hati-hati dalam bertindak karena cenderung gegabah dalam mengambil tindakan.

Semangat kerja yang terlalu enerjik membuat kecerobohan sehingga menimbulkan penyakit dan fatal dalam perjalanan. Bila berhasil, hendaknya jangan sampai berlebihan.

Seperti sudah disebutkan pada artikel Ini Tahun "Shio Monyet", Jangan Turuti Emosi!, 2016 adalah tahun kekhawatiran terhadap adanya hasutan dan serangan terhadap sejumlah kelompok. Elemen Langit dan Bumi bergandengan dan kebetulan sama, yakni dominan dengan elemen Api.

Dua elemen yang sama, yakni Elemen Bumi dan langit, melambangkan panasnya api membara, dan sangatlah berbahaya. Begitu kita lengah, bersiaplah terkena sengatan api yang sangat mematikan.

Penyakit aneh juga akan timbul dengan sendirinya. Moral dan kelakuan manusia bisa bobrok dan berdampak fatal.

Memang, ini mengerikan. Untuk itu, hendaknya kita lebih waspada mengambil tindakan, baik dalam berbisnis maupun berorganisasi.

Shio yang harus waspada

Berdasarkan perhitungan Ba Zi itu, shio yang harus berhati-hati sepanjang 2016 ini adalah Shio Macan, Babi dan Ular. Ketiga shio ini akan berdampak negatif bila tidak bisa mengontrol diri, apalagi nekad dalam mengambil keputusan yang berisiko.

Ada beberapa hal perlu dicamkan untuk para pemilik shio tersebut. Mereka mesti lebih sabar dan waspada dengan penyakit karena cenderung mudah sakit. Ada baiknya, mereka perlu hindari perjalanan jauh.

Warna Keberuntungan dan Fengsui Arah Terbaik

Dalam perhitungan Ilmu China dan Jawa Kuno, setelah dihitung dengan komposisi hoki, maka warna yang cenderung terbaik adalah warna Hijau. Adapun arah fengsui rumah dan tempat usaha secara global adalah arah Timur, Barat Daya dan Timut Laut.

Ya, energi positif cenderung berkumpul pada ketiga arah tersebut. Sebagai catatan penting, arah pintu yang naas tahun ini berada di Utara.

Bisnis

Ada sejumlah spekulan bisnis sebagai akibat atau dampak terhadap bisnis yang kian memburuk di tahun Monyet Api ini. Tak hanya di sektor properti, berbagai sektor bisnis lain pun cenderung wait and see.

Tetapi, kondisi di Indonesia masih tetap menyimpan harapan yang baik, karena posisi letaknya di kutub Timur bola dunia membuat posisi Indonesia strategis dalam dunia usaha. Hanya, akan terjadi sejumlah kalangan pebinis mencari batu loncatan atau mencoba-coba bisnis baru dengan harapan membaik.

Selain itu, hadir sejumlah orang akan kaya mendadak. Itu berkat ide-ide mereka yang tepat dan berada pada waktu yang tepat dalam menjalankan bisnisnya.

Nah, semoga kajian ini berguna untuk kita dalam beraktivitas. Semoga juga keberuntungan selalu ada dalam diri kita semua.

Gong Xi Fat Chai 2016, Salam Hokiplus 2016, Happy Cuan 888!

The Steven Eric Lazuardi/Konsultan Hokiplus

indonesiahokiplus@gmail.com/hokiplus@live.com

Ragu dengan langkah Anda ke depan terkait rencana bisnis Anda? Silakan kirimkan pertanyaan via e-mail dengan dilengkapi dengan nama lengkap, tanggal, bulan, tahun, dan jam lahir. Data dilengkapi dengan data kelahiran suami, istri, atau anak bila sudah berkeluarga. Pertanyaan yang lengkap memudahkan untuk dibahas secara detail.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau