Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RISHA, Solusi Percepatan Pembangunan Rumah untuk Rakyat

Kompas.com - 11/11/2015, 12:26 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Rumah layak huni bagi rakyat menjadi tema utama dalam perayaan Hari Bangunan Indonesia (HBI) yang jatuh pada Selasa, 11 November 2015.

Bersamaan dengan hal itu, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Yayasan Habitat Kemanusiaan Indonesia mendeklarasikan "Gerakan Peduli Rumah Layak untuk Rakyat" di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Tangerang, Banten.

Selain itu, Indocement bersama Kementerian PUPR juga melakukan inovasi dengan membuat teknologi rumah pabrikasi sederhana sehat atau Risha-Indocement (RI). Inovasi itu nantinya diharapkan mampu menjadi solusi percepatan pembangunan rumah layak huni bagi rakyat.

Teknologi RI merupakan konsep rumah pabrikasi berbasis semen menggunakan komponen pracetak dengan ukuran modular. Teknologi ini cocok untuk membangun rumah instan, sehat, dan sederhana (RISHA) yang mudah, cepat pembangunannya, dan berkualitas serta terjangkau.

Komponen utama pembangunan berupa panel struktur utama, panel dinding, dan kusen beton dengan waktu penyelesaian hanya dalam hitungan jam. Meski terlihat sederhana dan mudah, standar kualitas rumah tetap sama karena semua komponen yang ada dibuat melalui industri pabrikasi.

Inovasi RI ini bertujuan membangun kerjasama berbagai komponen masyarakat baik dari pemerintah, swasta, LSM, akademisi, dan pihak-pihak yang bergerak dalam bidang konstruksi untuk penyediaan rumah layak huni bagi rakyat.

Karena itu, beberapa perusahaan industri bahan bangunan seperti GRC Board, BASF, Sakura Roof, Garuda Steel Group, Bluescope, dan Pralon memberikan dukungan lewat donasi pada tiap rumah RI yang dibangun.

"Kerjasama dan dukungan ini membuat kami yakin bahwa perwujudan rumah layak huni bagi rakyat Indonesia akan cepat terealisasi, apalagi dengan adanya teknologi RI yang bisa memberikan rumah layak dengan cepat dan harga terjangkau," jelas Direktur Utama PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Christian Kartawijaya, di Tangerang, Rabu (11/11/2015).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com