Proyek tersebut dirancang menyesuaikan rencana Pemerintah Korea Selatan untuk membangun sebuah kota administratif. Letaknya 130 km sebelah selatan dari Kota Seoul.
Proyek yang diberi nama 'Presidential Archive' itu didaulat sebagai salah satu infrastruktur paling menonjol dari Sejong. Bentuk kubus dari bangunan utamanya terinspirasi dari segel besar yang digunakan oleh presiden saat menandatangani dokumen administrasi dan diplomatik resmi.
Adapun bagian luar bangunan utama yang transparan ditujukan sebagai penjaga suhu udara dalam bangunan agar tetap dingin selama musim panas. Namun, desain tersebut tetap memungkinkan lancarnya penghawaan alami di musim semi dan musim gugur. Fasad unik itu juga yang memberikan tampilan ikonik pad keseluruhan bangunan.
Untuk menambahkan nilai ramah lingkungan pada proyek ini, bagian atap dari bangunan non-utama telah dirancang sebagai atap hijau dengan hamparan rumput yang menutupi 50 persen permukaannya.
Keberadaan atap hijau itu juga bermanfaat dalam mengurangi panas matahari yang akan berpengaruh pada suhu ruang di dalam bangunan. Selain itu, bagian atap hijau itu juga dapat dialih-fungsikan sebagai area penyelenggaraan acara-acara di luar ruang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.