Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah yang Digusur di Kampung Pulo Tak Bisa Diperjualbelikan

Kompas.com - 21/08/2015, 20:55 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perlawanan warga yang menolak direlokasi sempat menimbulkan kericuhan di Kampung Pulo, Jakarta Timur. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sendiri telah menyiapkan rumah susun sewa (rusunawa) di Jatinegara Barat bagi warga yang terkena gusur di Kampung Pulo.

Ternyata, jika ditelisik lebih jauh, harga tanah dan rumah di Kampung Pulo memang cukup tinggi. Harga tanahnya dibanderol Rp 15 juta per meter persegi, Sedangkan harga rumah menengah ke bawah berkisar Rp 1 miliar-Rp 1,5 miliar.

Namun begitu, menurut Wakil Ketua Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (Arebi) Lukito Pranowo, untuk lahan yang dipakai warga di sekitar bantaran Sungai Ciliwung, tidak masuk dalam pasar.

"Kita tidak bisa jual-beli kalau tidak ada surat (sertifikat tanah). Kita juga tidak bisa sebut (bantaran kali) harga pasar," ujar Lukito kepada KOMPAS.com, Jumat (21/8/2015).

Lukito menambahkan, lahan di bantaran kali tersebut merupakan tanah negara yang tidak bisa dibuatkan sertifikat atas nama individu. Terlebih, pemerintah telah menetapkan garis sempadan atau garis batas luar pengaman yang ditetapkan untuk mendirikan bangunan sejajar dengan tepi sungai.

Garis ini, kata Lukito harus ditaati. Pasalnya, garis ini diciptakan untuk menjamin kelestarian dan fungsi sungai. Garis ini juga menjaga masyarakat dari bahaya bencana di sekitar sungai, seperti banjir dan longsor.

Sementara itu, untuk harga rumah susun milik (rusunami) sendiri, kisarannya adalah sekitar Rp 400 juta dengan luas standard 21 meter persegi.

Adapun untuk rusun yang dipakai sebagai pengganti, tidak diperjualbelikan. Rusun tersebut hanya disewakan dengan harga sekitar Rp 300.000 per bulan.

Rumah susun Jatinegara Barat sendiri tampak seperti apartemen di Jakarta. Rusun yang diperuntukkan bagi warga Kampung Pulo yang terkena imbas penertiban ini memiliki dua bangunan, masing-masing terdiri dari 16 lantai. Setiap bangunan dilengkapi fasilitas lima lift.


Saksikan video Tim Kompas.com, menyoroti aktivitas warga Bidaracina yang akan digusur:

Kompas Video Mereka yang Akan Digusur di Bidaracina
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau