Dukungan itu termasuk juga oleh elemen Bumi, yakni Tanah. Elemen tanah membuat dirinya lebih unggul karena cepat beradaptasi di manapun ia berada. Tanah, seperti Bumi dipijak, terlihat sabar dan kalem, namun menyerap semua yang ada. Ibarat air yang diserap tanah, dan bila sudah marah, maka akan terjadi gempa bumi dan bencana alam.
Kedua komposisi elemen gabungan itu memang sangat kokoh dan tak terpisahkan. Agak lambat dalam bertindak, namun pasti. Banyak pertimbangan yang dipikirkan matang–matang sebelumnya.
Lalu, Presiden SBY, yang juga tergolong Shio Kerbau, didominasi oleh elemen Langit adalah Tanah, dan elemen Bumi adalah Api. Elemen langit, yakni Tanah, memberikan gambaran bahwa Tanah yang menyerap, dapat juga diartikan mengkaji semua permasalahan dengan sabar dan kalem. Setelah semua bukti didapatkannya, maka akan menjadi suatu kekuatan untuk melanjutkan langkah yang diinginkan.
Langkah yang diinginkan itu terwujud dalam elemen Bumi, yakni Api. Elemen Api melambangkan semangat enerjik yang tinggi, kerja tanpa kenal lelah siang dan malam. Apalagi, ditambah dengan simbol Shio Kerbau, maka semakin kuatlah seseorang bekerja dan berkarya tanpa kenal lelah.
Respon Elemen Bumi antara Tanah dan Api adalah sesuatu hal berbeda. Api pastilah akan lebih cepat menyambar atau move fast!
Berdasarkan Ilmu China Kuno atau Ba Qi, elemen Langit diibaratkan dengan Cara Berpikir, sementara elemen Bumi adalah cara mengambi tindakan. Oleh karena itu, banyak yang shionya sama, namun beda dalam berpikir maupun bertindak untuk menuntaskan suatu pekerjaan.
Kajian Jawa Kuno
Dalam perhitungan kalender Jawa Kuno, Jokowi lahir pada tanggal 7, bulan Suro, Tahun Jimawal 1893 pada Rabu Pon. Bulan Suro memberikan arti mistik tersendiri dan dipercaya merupakan bulan keramat. Kelahiran Rabu Pon menginginkan keterbukaan dan kejujuran antar-manusia dalam melaksanakan maupun menuntaskan tugas. Sosok ini paling tidak suka dengan kebohongan.
Adapun Presiden SBY lahir pada tanggal 15, Bulan Selo, Tahun Be 1880, pada Jumat Kliwon. Kelahiran Jumat Kliwon memberikan gambaran bahwa banyak hal bisa tuntas tanpa harus banyak diketahui khalayak ramai. Lebih mengarahkan diri sebagai orang yang memberikan pencerahan. Seperti sinaran bintang kecil, namun indah dipandang dan memberikan harapan baik kepada umat manusia, terlihat di malam hari.
Ya, semua perihal ciptaan Tuhan selalu mempunyai kelebihan dan kekurangan. Manusia tak ada yang sempurna. Semoga Indonesia selalu berjaya dan sejahtera!
Salam Hokiplus 2015, Happy Cuan 888!
(Konsultan Hokiplus/indonesiahokiplus@gmail.com/hokiplus@live.com)
Ragu dengan langkah Anda ke depan terkait rencana bisnis Anda? Silakan kirimkan pertanyaan via e-mail dengan dilengkapi dengan nama lengkap, tanggal, bulan, tahun, dan jam lahir. Data dilengkapi dengan data kelahiran suami, istri, atau anak bila sudah berkeluarga. Pertanyaan yang lengkap memudahkan untuk dibahas secara detail.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.