Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah "Horor" Terjual Hanya Rp 12.000!

Kompas.com - 27/10/2014, 19:48 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

KOMPAS.com — Dikenal sebagai Ourbacker-Clement House, rumah bergaya Roman ini laku terjual seharga hanya satu dollar AS atau Rp 12.000.

Rumah ini dahulu dibangun untuk pedagang kopi terkemuka bernama Samuel Ourbacker pada akhir abad ke-19 di lingkungan Louisville, Kentucky, Amerika Serikat.

Anak Samuel, Gilmor, menyewa arsitek Louisville, Arthur Loomis dan Charles Clarke, untuk menambah kemegahan rumah pada bagian depan, seperti yang terlihat sampai hari ini.

Rumah ini tidak hanya terlihat seram pada bagian luarnya, tetapi begitu juga pada bagian interior. Seperti kebanyakan rumah yang lama tidak terurus, Ourbacker-Clement House terlihat kotor. Sebagian besar bangunan mengalami kerusakan parah dan nyaris runtuh. Kerusakan juga terjadi pada perapian, cat dinding yang mengelupas, anak tangga, jendela, bahkan pada saluran airnya.

Selama bertahun-tahun, rumah ini akhirnya berubah menjadi kantor bisnis pajak, sebelumnya sempat diambil alih pemerintah kota pada 2005 karena pajak yang tidak kunjung dibayarkan.

Akhirnya, pada 2008, The Louisville-Jefferson County Land Bank Authority menjual properti tersebut seharga satu dollar AS kepada arsitek Scott Kremer. Kremer berencana untuk membangun kembali bangunan tersebut demi kepentingan sosial.

Sayangnya, rencananya gagal dan ia mengembalikan properti tersebut ke pemerintah kota. Kemudian, pada awal tahun, bank sekali lagi menjualnya kepada Oracle Design dengan harga yang sama. Oracle tertarik membangun rumah tersebut dan mengubahnya menjadi apartemen.

Ourbacker-Clement House adalah satu dari 14 properti di Louisville yang termasuk dalam proyek rehabilitasi perumahan bersejarah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Hakim Lakukan Pemeriksaan Setempat di Lahan Hotel Sultan

Berita
Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

Ritel
PPK GBK Pertanyakan Alasan Pontjo Sutowo Minta Ganti Rugi Rp 28 Triliun

PPK GBK Pertanyakan Alasan Pontjo Sutowo Minta Ganti Rugi Rp 28 Triliun

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com