KOMPAS.com - Mata yang jeli bisa dengan mudah menemukan keindahan, bahkan pada benda-benda yang dianggap limbah. Itulah yang dilakukan oleh desainer interior dan art director asal Spanyol, Susana Piquer.
Piquer membuat instalasi istimewa untuk toko pakaian bernama Nudie Jeans Concept Store di Barcelona, Spanyol. Menurutnya, proyek ini hampir tidak menghabiskan dana sepeser pun.
"Proyek itu dimulai dari pertemuan dengan pemilik Nudie Jeans Concept Store. Setelah perbincangan sangat panjang, sang pemilik memberi tahu saya mengenai asal-muasal merk dan menunjukkan kepada saya semua material yang digunakannya. Dia memberikan semua informasi yang diperlukan untuk mulai memikirkan mengenai konsep yang cocok dengan mereka." ujar Piquer.
Piquer juga mengatakan, pemilik toko baju tersebut selama ini belum pernah bekerja sama dengan pihak luar. Karena itu, dia harus ekstra hati-hati agar karyanya sejalan dengan tujuan dan konsep perusahaan.
Orang-orang di balik Nudie Jeans percaya, jeans bisa digunakan kembali dan bila perlu, diperbaiki. Jeans merupakan pakaian yang tanggung dan bisa mengikuti kehidupan penggunanya.
"Mengikuti salah satu konsep utama merk, yaitu Recycle - Break in - Repair - Reuse, lebih dari 100 kardus karton telah digunakan. Setiap karton dipotong dan disusun dengan tangan, satu demi satu, membuatnya begitu unik," imbuh Piquer.
Piquer menggunakan karton kardus yang sebelumnya digunakan untuk mengirim pasokan baju-baju untuk Nudie Jeans Concept Store. Dia mengaku, hanya sedikit sekali biaya diperlukan untuk membuat instalasi ini, misalnya untuk membeli senar pancing dan sebuah pena. Satu-satunya yang harus disediakan Piquer adalah waktu.
Piquer tidak hanya menyusun kardus-kardus di etalase toko. Dia pun mengatur keseluruhan tampilan etalase Nudie Jeans Concept Store.
Kaca yang membatasi interior toko dengan jalan di depannya dia manfaatkan sebagai "papan tulis". Sementara itu, karton-karton kardus yang disusun pun dipermanis dengan celana jeans. Celana tersebut sudah digunakan oleh pelanggan. Karena itulah, setiap celana punya cerita yang berbeda.
Karya Susana Piquer sebelumnya pernah masuk dalam KOMPAS.com, yaitu proyek (fos). Kini, dia bekerja sebagai pekerja lepas di bawah nama Colapso. Piquer juga pendiri studio multidisipliner (fos).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.