Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Jual Perkantoran Simatupang Tembus Rp 34 Juta Per Meter Persegi

Kompas.com - 28/05/2014, 14:17 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan TB Simatupang terus melesat sebagai "alamat" pilihan perusahaan-perusahan nasional dan multinasional untuk membuka kantor operasionalnya. Menyusul tingginya harga jual dan sewa ruang perkantoran di pusat kota Jakarta, kawasan Simatupang menjadi perburuan utama karena menawarkan harga lebih bersahabat.

Meski relatif lebih rendah ketimbang ruang-ruang perkantoran di central business district (CBD) Jakarta, namun harga sewa dan jual di kawasan Simatupang justru mengalami kecenderungan tumbuh signifikan.

Menurut data Colliers International Indonesia harga jual perkantoran di kawasan ini telah menembus angka di atas Rp 30 juta per meter persegi dengan level tertinggi mencapai Rp 34 juta per meter persegi. Sementara harga sewa berada pada posisi rerata Rp 250.000 per meter persegi.

Salah satu ruang perkantoran yang dibanderol dengan harga setinggi itu adalah Mid Tower di dalam area pengembangan The Manhattan Square.

Komisaris PT Sumber Mesin Raya, Darta Chandra, mengungkapkan, harga jual Mid Tower, saat ini Rp 31 juta per meter persegi. Padahal, saat diluncurkan pada Januari 2012 lalu, harganya masih berada pada kisaran Rp 17 juta per meter persegi.

Perkantoran Mid Tower dipasarkan secara hibrid, sewa, dan jual. Saat ini, harga sewanya sudah menyentuh angka Rp 200.000 per meter persegi di luar biaya servis senilai Rp 45 ribu per meter persegi.

Angka lebih tinggi dipatok Green Kosmo Mansion milik PT Lestari Kirana Persada, yakni sebesar Rp 350.000 per meter persegi, di luar biaya servis.

"Mid Tower sudah terjual habis. Saat topping off September 2013 lalu, harganya masih Rp 23 juta per meter persegi," ujar Darta kepada Kompas.com, Selasa (27/5/2014).

Tingginya tingkat serapan Mid Tower, kata Darta, menstimulasi Sumber Mesin Raya untuk menyegerakan pemasaran dan pembangunan menara berikutnya, yakni South Tower.

"Kami akan memulai konstruksi South Tower pada kuartal IV 2014," katanya.

Mid Tower setinggi 28 lantai tersebut merupakan bagian dari pengembangan The Manhattan Square. Ini adalah proyek multifungsi yang mengintegrasikan 3 menara perkantoran, 1 gedung hotel, dan ruang ritel di atas tanah selapang 3 hektar.

Dengan rampungnya konstruksi Mid Tower, maka pasokan kumulatif perkantoran di kawasan Simatupang hingga kuartal I 2014, mencapai 673.443 meter persegi dengan tingkat okupansi sebesar 96 persen.

Jumlah tersebut akan bertambah seluas 320.093 hingga 2017 mendatang saat sembilan proyek yang masih dalam konstruksi tuntas terbangun dan beroperasi. Kesembilan gedung tersebut adalah Naras Tower, Palma Tower, Grha MRA, Manhattan Square South Tower, South Quarter, Metropolitan Tower, Plaza Oleos, 18 Office Park dan Green Kosmo Mansion.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Harta Properti Gubernur Bengkulu, Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi

Berita
Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Hingga Awal November, 1,9 Juta Sertifikat Tanah Elektronik Diterbitkan

Berita
Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah secara 'Online'

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah secara "Online"

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan Saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan Saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau