"Keberhasilan Singapore Changi Airport memenangkan penghargaan 'World's Best Airport' ini untuk dua tahun berturut-turut membuktikan bahwa Changi lebih dari sekadar bandar udara biasa," kata CEO Skytrax Edward Plaisted dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (27/3/2014).
Menurut dia, bandara Changi menawarkan pengalaman wisata tersendiri dan terus meningkatkan standar kualitasnya untuk menjadi bandara udara terfavorit di seluruh dunia. Sebelumnya, pada 2009, Changi berada di urutan ketiga bandara terbaik di dunia. Setahun kemudian, pada 2010, bandara ini merebut gelar sebagai Bandara Terbaik di Dunia tahun 2010 dalam survei Skytrax World Airport.
"Changi dikenal sebagai inovator dalam industri bandar udara dan selalu memberi kejutan yang menyenangkan bagi wisatawan untuk dapat menikmati berbagai fasilitas di bandara," ujarnya.
Sementara itu, CEO Changi Airport Group Lee Seow Hiang mengatakan pihaknya merasa senang dan terhormat karena Changi dinobatkan oleh Skytrax sebagai Bandar Udara Terbaik Dunia selama dua tahun berturut-turut.
"Kami menghargai dukungan yang diberikan para wisatawan dari seluruh dunia. Penghargaan ini merupakan motivasi besar bagi kami untuk terus berusaha menjadi lebih baik lagi. Di Changi Airport, kami selalu berusaha mengantisipasi kebutuhan pelanggan, yang merupakan dasar dari Changi Experience (pengalaman di Changi)," katanya.
Perjanjian bilateral layanan udara antara Singapura dan Indonesia dimulai pada Februari 2013 dan membawa peluang baru untuk bertumbuh, terutama untuk rute Singapura-Jakarta, rute penerbangan tersibuk kedua di dunia.
Adapun sepuluh bandara terbaik dunia untuk 2014 ini meliputi:
1. Bandara Internasional Changi Singapura.
2. Bandara Internasional Incheon.
3. Bandara Munich.
4. Bandara Internasional Hong Kong.
5. Bandara Internasional Schiphol Amsterdam.
6. Bandara Internasional Tokyo (Haneda).
7. Bandara Internasional Beijing Capital.
8. Bandara Internasional Zurich.
9. Bandara Internasional Vancouver.
10. Bandara Internasional Heathrow London.
"The World Airport Awards" adalah penghargaan paling bergengsi untuk industri bandar udara. Pemilihannya dilakukan dengan cara survei kepuasan pelanggan bandar udara terbesar setiap tahun.
Penghargaan tersebut didasarkan pada nominasi dari 12,85 juta wisatawan yang berasal dari 110 negara, dan meliputi 410 bandar udara di seluruh dunia. Proses survei dan pemberian penghargaan dilakukan secara independen dan bebas dari campur tangan bandar udara maupun pihak lain dalam penentuan hasil akhir.
Survei itu mengevaluasi kepuasan pelanggan dalam hal 39 indikator kinerja layanan dan produk bandar udara, mulai dari layanan check-in, kedatangan, transfer, pengalaman berbelanja, keamanan dan imigrasi, hingga keberangkatan dari pintu gerbang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.