Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inggris Dilanda Banjir, Rumah George Michael Nyaris Tenggelam

Kompas.com - 13/02/2014, 10:44 WIB

Tabita Diela

Penulis

Lihat Foto

Rumah George Michael terendam banjir(dailymail)

Sumber dailymail

KOMPAS.com — Kerugian yang terjadi akibat meluapnya Sungai Thames rupanya juga menimpa musisi dan bintang pop asal Inggris, George Michael. Tampak jelas bahwa rumah besar milik sang bintang sudah dikelilingi oleh air. Air pun sudah hampir menyentuh pintu dan dinding rumah.

Menurut pemberitaan media setempat, naiknya ketinggian air Sungai Thames sudah merusak ratusan rumah. Ribuan orang sudah diimbau untuk mengantisipasi hadirnya banjir susulan yang lebih besar. Tak terkecuali kediaman sang bintang di Goring-on-Thames, Oxfordshire. Tumpukan karung pasir memblokade rumah penembang lagu "Faith" ini.

Salah satu foto yang dipublikasikan oleh Daily Mail menampilkan seorang perempuan, dipercaya sebagai saudara George Michael, tampak tengah memandang banjir yang mengelilingi rumahnya. Hingga saat ini belum diketahui, kapan pelantun single baru bertajuk "Let Her Down Easy" yang akan dirilis pada 17 Maret mendatang tersebut kembali ke rumahnya.

Sementara itu, lebih dari 1.500 anggota angkatan bersenjata Inggris sudah dikerahkan untuk membentuk komunitas penduduk yang terkena banjir. Setidaknya ada 1.000 orang tercatat harus meninggalkan rumah mereka di South West dan Thames Valley. Sejauh ini, belum ada tanda-tanda cuaca dan kondisi bencana akan semakin baik.

Perdana Menteri Inggris David Cameron menyatakan bahwa kondisi seperti ini akan terjadi dalam waktu lama. Pemerintah Inggris akan melakukan segala kemungkinan mengembalikan kondisi negara ke keadaan semula.

Cameron sudah mengunjungi berbagai daerah yang terkena banjir, seperti Cornwall, Devon, Dorset, dan Somerset. Ia dikabarkan mengunjungi Dawlish pada Selasa (11/2/2014). "Ini adalah tantangan besar dan kita memiliki awal yang paling basah selama 250 tahun belakangan ini. Sebagian merupakan cuaca paling ekstrem yang pernah disaksikan negara ini dalam beberapa dekade," ujar Cameron, seperti dikutip dalam Daily Mail.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.