Optimistis, Wika Realty Tetap Ekspansif di Tahun Politik

"Kami berusaha meraih peluang yang ada meskipun tantangan tahun ini cukup berat. Kami lihat masih ada peluang dari pertumbuhan di properti sehingga akan tetap berusaha mencoba melakukan upaya-upaya meraih pasar. Tahun ini kami tetap ekspansif dengan membangun dan mempersiapkan proyek baru," ujar Direktur Utama PT Wika Realty Budi Saddewa Soediro di acara ulang tahun Wika Realty ke-14 di Hotel The Ritz Carlton, Jakarta, Sabtu (25/1/20143).

Peluang yang ada, lanjut Budi, antara lain kebutuhan hunian yang terus meningkat, bahkan angka backlog (kekurangan rumah) semakin besar. Untuk itu, Wika Realty akan terus mengembangkan perumahan maupun apartemen.

"Peluang lainnya adalah kebutuhan ruang perkantoran yang juga semakin besar dan tempat menginap di kawasan wisata," ujar Budi.

Budi memaparkan, tahun ini anak usaha PT Wijaya Karya (Persero) Tbk itu sudah merancang target bisa meraih total kontrak sebesar Rp 2,6 triliun, dengan target penjualan sebesar Rp 1,380 triliun. Sementara pada 2013 lalu, Wika Realty meraih penjualan sebesar Rp1,131 triliun.
 
"Tahun ini kami menargetkan dapat meraih pertumbuhan sebesar 28 persen dibandingkan tahun lalu," ungkap Budi.

Untuk mencapai target itu, salah satu strategi telah dipersiapkan antara lain memperkuat brand Tamansari. Budi mengatakan, Wika Realty tengah melakukan rebranding untuk semakin memperkuat brand Tamansari dengan menonjolkan nama Tamansari dibandingkan nama proyeknya.

Saat ini, semua produk Wika Realty menggunakan nama depan Tamansari. Misalnya, yang sebelumnya bernama The Hive @ Tamansari, sekarang bernama Tamansari Hive, lalu The Lagoon Tamansari sekarang bernama Tamansari Lagoon.

"Saat ini kami memiiliki 19 proyek yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Kami ingin memperkuat brand dengan mengedapankan Tamansari agar menjadi lebih kuat lagi," kata Budi.