Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Rumah Seken di Singapura Tergelincir

Kompas.com - 13/01/2014, 17:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Bagi Anda yang saat ini masih tertarik membeli rumah di Singapura, pertimbangkanlah fenomena terbaru berikut ini. Alih-alih menuai dollar, malah buntung kemudian.

Pasalnya, menurut Real Estate Singapore Exchange (SRX) harga rumah-rumah pribadi yang dijual kembali di pasar sekunder Singapura, selama empat bulan terakhir 2013 melemah lebih 0,2 persen. Penurunan paling tajam terjadi di pusat kota sebesar 2,3 persen, diikuti kawasan pinggiran yang merosot 1,0 persen.

SRX mempublikasikan data kompilasi tersebut dari beberapa lembaga properti di Singapura. Menurut data SRX, harga penjualan kembali rumah-rumah pribadi di pinggiran kota Singapura berbanding terbalik dengan tren secara keseluruhan yang menanjak 2,9 persen.

Disebutkan, sebanyak 377 hunian non-tapak dijual kembali pada bulan Desember, sedikit lebih banyak ketimbang pencapaian bulan November yang terjual 375 unit.

Sementara itu, harga sewa rumah non-tapak milik privat tergelincir 1,3 persen pada Desember lalu, menandai penurunan bulanan yang terjadi berturut-turut untuk sektor ini.

Penurunan harga sewa terjadi di tiga daerah. Wilayah pusat kota lagi-lagi menunjukkan kejatuhan paling tajam yakni 1,8 persen.

Sementara di perbatasan kota, merosot 0,9 persen. Demikian halnya di wilayah pinggiran yang turun 0,5 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau