Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Harvard, Kanye West Buktikan Ucapannya

Kompas.com - 19/11/2013, 14:17 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Mahasiswa Harvard Graduate School of Design (GSD) dikejutkan oleh kehadiran musisi Kanye West ke kampus mereka. Akhir pekan lalu, rapper yang bersikeras ingin menjadi desainer tersebut membuktikan ucapannya bahwa dia selalu ingin dikelilingi oleh para pemikir kreatif. Jadi, para mahasiswa Harvard tentu "target" yang tepat bagi West.

Dalam blog Archinect, Lian Chikako Chang mengungkapkan bahwa kehadiran West di Harvard GSD menyusul surat dari GSD African American Students Union beberapa minggu sebelumnya. West tidak pergi sendirian. Seperti dikutip Huffington Post, dia dikabarkan mengunjungi Harvard GSD bersama direktur kreatif merk DONDA miliknya.

"Kuliah" nonformal, yang sebenarnya lebih tampak seperti bincang-bincang santai antara Kanye West dan sekumpulan mahasiswa itu direkam dalam video dan dipublikasikan di Archinect oleh Chang.

www.archinect.com West juga mengaku bahwa dirinya sangat terinspirasi dengan berada di Harvard. Selepas kunjungannya, ia juga akan mengadakan acara sehingga dia pun membagi-bagikan tiket gratis bagi mahasiswa Harvard, institusi yang begitu menginspirasikannya.
Dalam video tersebut, West mengungkapkan beberapa hal mengenai arsitektur dan dunia desain. Seperti biasa, West tampil apa adanya. Dia membicarakan isi hatinya dengan caranya sendiri.

"Saya hanya ingin mengatakan kepada kalian semua, saya benar-benar percaya bahwa dunia bisa diselamatkan melalui desain, dan semuanya seharusnya benar-benar di-arsitekturkan," ujar West.

"Saya percaya bahwa utopia sebenarnya mungkin, namun kita dipimpin oleh (orang-orang) yang paling tidak mulia, tidak bermartabat, tidak berselera, bodoh, dan sangat politis. Saya bukan politisi, saya biasanya blak-blakan. Saya benar-benar menghargai kerelaan kalian untuk belajar dan mengasah keterampilan dan tidak malas berkreasi," imbuhnya.

www.archinect.com West juga mengaku bahwa dirinya sangat terinspirasi dengan berada di Harvard. Selepas kunjungannya, ia juga akan mengadakan acara sehingga dia pun membagi-bagikan tiket gratis bagi mahasiswa Harvard, institusi yang begitu menginspirasikannya.
West juga mengaku bahwa dirinya sangat terinspirasi dengan berada di Harvard. Selepas kunjungannya, ia juga akan mengadakan acara sehingga dia pun membagi-bagikan tiket gratis bagi mahasiswa Harvard, institusi yang begitu menginspirasikannya.

Beberapa waktu yang lalu, Kanye West berkunjung ke BBC Radio 1 dan mengisi salah satu acara bincang-bincang di sana. Seharusnya, West hadir di stasiun radio tersebut untuk membahas album terbarunya bertajuk Yeezus. Namun, ia justeru mencurahkan isi hatinya mengenai kecenderungan orang-orang menyepelekan dirinya sebagai seorang desainer. Jadi, West berada antara posisinya sebagai musisi dan keinginannya menjadi desainer.

www.archinect.com West juga mengaku bahwa dirinya sangat terinspirasi dengan berada di Harvard. Selepas kunjungannya, ia juga akan mengadakan acara sehingga dia pun membagi-bagikan tiket gratis bagi mahasiswa Harvard, institusi yang begitu menginspirasikannya.
Hal itu ternyata terus berlanjut hingga kehadirannya di Harvard. Seusai berbicara dengan para mahasiswa S-2 Harvard, West juga mempromosikan acaranya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Gebrakan Ara di Sektor Perumahan, Gratiskan BPHTB Dua Minggu Lagi

Berita
Wisma Atlet Kemayoran Disulap Mirip Rusun Pasar Rumput, Renovasi Kelar Maret 2025

Wisma Atlet Kemayoran Disulap Mirip Rusun Pasar Rumput, Renovasi Kelar Maret 2025

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau