Seperti yang dilakukannya kali ini, Hadid membuat Perpustakaan dan Pusat Pembelajaran di Universitas Ekonomi dan Bisnis Wina (Wirtschaftsuniversität Wien). Perpustakaan itu dibuka pekan lalu di distrik kedua Wina, Austria.
Terlepas mirip atau tidaknya kedua perpustakaan tersebut, perpustakaan yang dibuat Hadid ini tidak sekadar bertujuan untuk memberikan tampilan futuristik pada Kota Wina. Perpustakaan seluas 28.000m2 ini dibangun untuk memberikan akomodasi bagi 24.000 pelajar dan 1.800 staff di gedung tersebut.
Sebenarnya, struktur "familiar" yang tampak seperti volume tambahan berwarna hitam di perpustakaan ini merupakan bagian utama dari perpustakaan tersebut. Di dalamnya terdapat perpustakaan utama, ruang-ruang serbaguna, dan kafetaria. Semua fungsi ini diselimuti oleh kaca fiber dan panel beton hasil produksi istimewa Rieder Smart Elements. Produknya dikenal dengan nama fibreC.
Berbeda dari bagian utama perpustakaan, bagian lain bangunan tersebut justeru dipenuhi dengan warna putih. Panel-panel putih juga menyelimuti interiornya. Bagian ini digunakan khusus bagi para pelajar dan tidak dapat diakses oleh sembarang orang. Tempat ini menyediakan ruang kelas, auditorium, ruang kerja, dan kantor.
Boleh jadi, kunjungan ke perpustakaan ini harus benar-benar dinikmati. Pasalnya, mengelilingi gedung ini juga merupakan kegiatan yang melelahkan lantaran panjang gedungnya mencapai 136 meter dan lebar 76 meter dengan lima lantai setinggi 30 meter.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.