Seperti dilansir www.dezeen.com, Survei Ruang Kerja Amerika Serikat 2013 menemukan bahwa efektivitas ruang kerja di AS turun 6 persen sejak 2008. Survei tersebut menyebutkan, "Hari kerja yang semakin panjang, gangguan baru, dan usaha menurunkan biaya real estat memengaruhi efektivitas ruang kerja di Amerika Serikat. Strategi untuk meningkatkan kolaborasi terbukti tidak efektif jika kemampuan fokus juga tidak dipertimbangkan."
Suara bising yang mengganggu, serta stimulan visual pada kantor-kantor berkonsep ruang terbuka, merupakan alasan utama penurunan tersebut.
"Semakin Anda memadatkan orang di dalamnya, kemungkinan gangguan dari suara dan visual meningkat," kata Matthew Kobylar, pemimpin area praktik kantor regional Gensler.
Selama sepuluh tahun ini, para pemilik perusahaan mulai gencar memilih kantor-kantor berkonsep ruang terbuka untuk mengurangi biaya penyewaan atau pembelian ruang kantor. Dengan biaya yang sama, konsep ruang terbuka memungkinkan mereka mempekerjakan lebih banyak tenaga.
Sebenarnya, memiliki kantor berkonsep terbuka juga memiliki sisi positif, yaitu adanya kesempatan bagi para karyawan bersosialisasi dan berkolaborasi dalam bekerja. Sayangnya, Kobylar juga menyebutkan bahwa kolaborasi tidak berujung pada kinerja efektif karyawan.
"Hanya karena Anda bisa melihat rekan kerja Anda, tidak berarti Anda akan berkolaborasi dengan mereka," ujarnya.
Dia mengatakan, jika ruang kerja berkonsep terbuka "telanjur" memberikan banyak gangguan pada para karyawan, sebenarnya ada solusi yang bisa diambil oleh perusahaan. Selain kubikal tempat para karyawan bekerja, perusahaan dapat menyediakan ruang kerja "kedua" yang memungkinkan para pekerja dapat berkonsentrasi, baik secara individual maupun berkelompok.
Bebas segala gangguan
Perusahaan-perusahaan teknologi seperti Google, Facebook, dan Evernote sudah melakukan hal ini. Perusahaan-perusahaan tersebut memiliki berbagai jenis ruang kerja yang dapat digunakan oleh karyawan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.