Gelas Anggur Jadi Lampu Gantung yang "Montok"

KOMPAS.com - Bosan dengan bentuk lampu-lampu gantung yang ada saat ini? Mungkin, ini waktunya bagi Anda melihat berbagai desain lampu kontemporer di seluruh dunia, seperti lampu gantung cantik  bergaya kontemporer karya desainer Kanada, Tat Chao, ini.

Tat Chao memberikan sentuhan berbeda pada istilah "daur ulang". Alih-alih membuat desain yang terkesan "bekas pakai", ia justeru menggabungkan kecantikan dan kesegaran dalam lampu bernama "Bipolar Lamps" yang terbuat dari gelas-gelas anggur tidak terpakai.

Penggabungan dua gelas anggur membuat lampu-lampu ini memiliki bentuk penuh lekukan sehingga terkesan "montok". Selain cantik, ramah lingkungan, ternyata lampu ini juga efisien dalam hal penggunaan energi.

Chao memang menggunakan LED sebagai sumber cahayanya. Seperti diketahui sebelumnya, penggunaan LED mengkonsumsi energi dalam jumlah yang lebih sedikit dari lampu biasa.

Lampu-lampu dalam koleksi Bipolar ini terinspirasi dari tempat lilin yang dibuat oleh sang desainer bagi seri Vitro miliknya. Chao mengumpulkan berbagai produk kaca lewat donasi dan toko-toko barang bekas demi proyek yang ia kerjakan di Montreal, Kanada, ini.

Menurut Chao, lampu-lampu minimalis tersebut membawa pesan "melahirkan kembali sesuatu yang ditolak, ketinggalan zaman, dan rusak". Tertarik? Produk ini cuma bisa Anda temukan pada gelaran Wanted Design 2013 di New York Design Week pekan ini!