Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambungan Papan Gipsum Berbayang? Ini Antisipasinya!

Kompas.com - 30/05/2012, 16:56 WIB

Jika akan menggunakan finishing cat, ada baiknya mengetahui lebih dulu jenis cat yang akan dipakai, apakah jenis flat, satin (egg-shell), semi gloss atau gloss. Tanpa adanya critical lighting, maka cukup untuk melakukan pengomponan Level Finish 4 (dengan 2 lapis kompon) dan cukup menggunakan cat jenis flat dan satin. Pasalnya, kedua jenis cat ini tidak terlalu mengkilap dibandingkan jenis semi gloss atau gloss.

Namun, jika menggunakan cat jenis semi gloss atau gloss, konsumen diwajibkan sebelumnya untuk melakukan pengomponan Level Finish 5 (dengan 2 lapis kompon PLUS skimming atau plamir pada seluruh permukaan papan gipsum).

3. Ketahui juga jenis pencahaanya

Konsumen juga sebaiknya mengetahui jenis pencahayaan yang akan digunakan, akan memakai critical lighting atau non-critical lighting. Critical lighting adalah pencahayaan yang menyinari secara langsung permukaan papan gipsum secara melintang, seperti metode pencahayaan indirect light, bukaan jendela besar atau lampu tanpa armature.

Adapun non-critical lighting adalah kebalikannnya, yaitu pencahayaan tidak menyinari permukaan papan gipsum secara langsung, seperti metode pencahayaan down light dan lampu dengan armature. Untuk pemakaian non-critical lighting cukup menggunakan pengomponan Level Finish 4, sedangkan untuk critical lighting wajib menggunakan pengomponan Level Finish 5.

"Ketiga faktor di atas sangat penting untuk diketahui dan disiasati, dan juga sekaligus sering terabaikan oleh aplikator gipsum. Ditambah lagi dengan konsumen yang semakin kritis untuk ikut mengawasi proses pengerjaannya, sehingga menghasilkan finishing maksimal," kata Indra.

Menurut Indra, efek glancing light tergolong permasalahan yang cukup unik. Hal tersebut karena seringkali konsumen menyadarinya pada waktu pagi atau sore hari yang kerap terdapat pencahayaan alami yang menyinari permukaannya.

"Permasalahan ini biasanya juga akan ditemukan dan terlihat jelas ketika konsumen menyalakan lampu indirect light atau lampu tanpa armature, sementara proses serah terima sudah selesai atau ironisnya lagi, periode garansi sudah lewat," lanjut Indra.

Indra menambahkan, dengan metode pengomponan Level Finish 5, permasalahan efek glancing light ini bisa diantisipasi. Namun, harus diingat, bahwa tidak semua jenis kompon bisa digunakan untuk aplikasi metode Level Finish 5.

"Maka, gunakan selalu produk kompon yang sesuai dengan fungsinya. Kompon untuk keperluan ini biasanya diproduksi dengan acuan standar ASTM C475. Dengan begitu diharapkan konsumen akan mendapatkan hasil yang maksimal. Karena bagaimanapun juga, antisipasi atau pencegahan akan selalu lebih baik daripada perbaikan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Merancang Kamar Mandi di Rumah Anda

    Hindari 5 Kesalahan Ini Saat Merancang Kamar Mandi di Rumah Anda

    Tips
    Tips Memilih Ukuran Keset Kamar Mandi yang Tepat

    Tips Memilih Ukuran Keset Kamar Mandi yang Tepat

    Tips
    AHY Jamin Kesiapan Lahan untuk Infrastruktur Air

    AHY Jamin Kesiapan Lahan untuk Infrastruktur Air

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

    Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

    Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

    Berita
    [POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

    [POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

    Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

    Berita
    Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

    Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

    Berita
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com