Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengendalikan Penyerapan Suara dalam Home Theater

Kompas.com - 01/05/2012, 15:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Alangkah senangnya menonton televisi atau menikmati film dalam home theater pribadi dengan dukungan kualitas suara yang baik. Untuk mewujudkan hal ini, pastikan lebih dulu penempatan material akustik di dalamnya juga berkualitas baik.

Banyak ragam material untuk mambangun home theater. Namun, perlu diingat bahwa syarat untuk material akustik mencakup dua hal, yakni kekedapan dan penyerapan suara. Kekedapan suara terkait hubungan antara dua ruang yang dipisahkan oleh partisi. Kehadiran partisi ini tidak akan mengganggu ruang di sebelahnya atau suara dari luar tidak akan mengganggu ruangan tersebut. Sementara penyerapan suara berkaitan dengan pengurangan efek gema yang dapat mengganggu komunikasi dalam ruangan.

Salah satu material yang dapat menjawab permasalahan kekedapan serta penyerapan suara dalam ruang home theater adalah gipsum. Dengan material gipsum sebagai partisi atau plafon, keberadaan home theater tidak akan "membebani" ruang-ruang di sebelahnya dengan munculnya kebocoran suara.

Suwarso, System Development Rep PT Petrojaya Boral Plasterboard mengatakan, agar suara dari ruangan tersebut tidak tembus keluar, Sound Transmission Class (STC) perlu diperkuat.

"Pertama dihitung dulu kebutuhan ruangnya. Kemudian, setelah nilai kekedapan suara atau STC keluar, barulah dilakukan treatment, bisa menggunakan papan gipsum solid dengan ketebalan standar 9 milimeter sampai 12 milimeter," kata Suwarso.

Setelah kekedapan suara dalam home theater bisa diatasi, jangan lupa untuk menambahkan material gipsum khusus untuk penyerapan suara. Penyerapan suara dalam ruangan tidak dihilangkan, namun perlu dikendalikan agar sesuai keinginan.

"Untuk papan gipsum yang mampu menyerap suara dari produk kami namanya Jayabell," ujarnya.

Papan Jayabell ini memiliki beberapa motif seperti kotak atau bulat, sehingga selain menjawab fungsi akustik juga dapat diterapkan untuk sisi estetika ruangan. Meski demikian, keberhasilan pengaturan suara dalam home theater di rumah Anda tidak semata tercipta dari pengaturan kekedapan dan penyerapan suara. Karena sebuah partisi tidak bisa berdiri sendiri. Ada material lainnya yang dapat menyebabkan kebocoran suara, misalnya dari pintu atau kusen jendela.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
    atau