Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajah Lampu Gantung Dulu dan Sekarang

Kompas.com - 23/09/2011, 17:15 WIB

KOMPAS.com - Keindahan interior sebuah ruangan terpancar salah satunya berkat lampu gantung. Rupanya, dari dulu sampai sekarang, lampu gantung memiliki tempat spesial dalam interior ruangan.

Lampu gantung dulu

Dulu, lampu gantung dibuat dengan konsep gaya klasik untuk menghadirkan kesan elegan dan mewah. Umumnya, lampu gantung dipasang pada rumah-rumah klasik yang ukurannya besar dan masif. Namun, lampu gantung masih berbahan kayu berbentuk melingkar dan mempunyai empat ruas jari-jari. Pada lingkaran itu, terdapat beberapa dudukan sebagai tempat lilin dan kemudian digantung dengan tali, sehingga ketinggiannya dapat diatur dengan mudah.

Pada abad pertengahan, lampu gantung banyak digunakan dalam gereja dan gedung pertemuan. Fungsinya, untuk menerangi ruang pertemuan berukuran besar. Mulai abad ke - 15, bentuk lampu gantung semakin kompleks. Bahan lampu gantung dari bahan logam berbentuk lingkaran atau mahkota.

Sejak teknologi pembuatan kaca ditemukan, lampu gantung semakin indah dan semakin beragam bentuknya. Tambahan kristal pada lampu, menambah wajahnya makin rupawan. Lampu gantung sekarang

Kini, lampu gantung telah jamak digunakan di rumah-rumah modern. Keistimewaannya, sekarang pemilihan lampu mudah disesuaikan dengan desain arsitektur. Untuk memilih, kini di pasaran banyak pilihannya bisa menyesuaikan tinggi plafon, luas ruangan, dan kesesuaian warna ruangan.

Perawatannya pun relatif mudah, secara berkala cukuplah memeriksa fungsi bola-bola lampu. Untuk lampu gantung ukuran kecil hingga sedang, gunakan kain flanel saat membersihkannya. Sementara, lampu gantung ukuran besar memerlukan waktu khusus dan bertahap untuk membersihkannya.(TYS/ KOMPAS Klasika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com