Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cosmas Batubara: Remajakan Jakarta dengan Rusun

Kompas.com - 07/04/2011, 06:31 WIB

KOMPAS.com - Di mana gerangan Cosmas Batubara (73), mantan Menteri Muda Perumahan Rakyat (1978-1983) dan Menteri Negara Perumahan Rakyat (1983-1988) kini? Cosmas adalah orang pertama yang ditunjuk Presiden Soeharto (pada masa itu) untuk mengurusi perumahan rakyat dalam Kabinet III dan IV.

Pada Kabinet V, tahun 1988-1993, Cosmas Batubara menjabat Menteri Tenaga Kerja.

Lahir di Simalungun, Sumatera Utara, 19 September 1938, Cosmas Batubara pernah menjadi anggota DPR dari Fraksi Karya Pembangunan (Golkar) tahun 1967-1978.

Meskipun sudah lama pensiun, Cosmas Batubara masih bersemangat menimba ilmu. Pada tahun 2002, Cosmas lulus cum laude dan meraih gelar doktor di Universitas Indonesia pada usia 64 tahun. Disertasinya tentang "Hubungan Industrial di Indonesia". Hingga kini Cosmas masih menjadi dosen tamu dan mengajar masalah perburuhan di FISIP UI.

Dalam usia senjanya, Cosmas Batubara, mantan Ketua PP PMKRI dan aktivis 66 ini masih aktif dan sibuk bekerja sebagai Ketua Yayasan PPM yang menaungi Sekolah Tinggi Manajemen PPM. Yayasan PPM didirikan oleh IJ Kasimo, M Tambunan, Bachder Djohan.

Cosmas juga aktif sebagai Wakil Ketua Yayasan Universitas Pancasila Jakarta dan Ketua Dewan Penyantun Yayasan Atmajaya Yogyakarta, serta Pembina Yayasan STIE Triguna Bogor.

Di bidang lain, Cosmas adalah Komisaris Independen sejumlah perusahaan properti, mulai dari Grup Ciputra, Agung Podomoro Land, Intiland, dan Metropolitan Kencana.

Putri kedua Cosmas Batubara, Prisca bercerita, "Setiap bangun pagi, bapak pasti berdoa pagi, kemudian melakukan stretching selama 30 menit. Bapak tak pernah lupa melakukan itu. Jadi disiplin kunci keberhasilan itu benar."

Prisca, yang saat ini Corporate Secretary Agung Podomoro Land mengatakan ia banyak belajar dari sang ayah, terutama semangat untuk selalu belajar. "Bapak belajar main golf setelah pensiun, dan tekun mempelajarinya sampai menjadi jago. Saya kagum dengan pikiran positif bapak saya. Jarang sekali bapak berpikiran negatif," cerita Prisca.

Cosmas Batubara memang masih rajin berolahraga. Ia bermain golf di Rawamangun, yang setara dengan berjalan kaki sejauh 6,5 kilometer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com