Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya... Pohon Natal Ini Mengundang Kontroversi!

Kompas.com - 21/12/2012, 14:04 WIB

KOMPAS.com — ABIES-Electronicus merupakan pohon Natal raksasa yang dibangun dalam rangka festival Plaisir d'Hiver di Brussels. Tak diduga, pohon Natal tersebut ternyata mengundang kontroversi.

Pohon tersebut merupakan buah karya 1024 Architecture. Firma arsitektur ini membuat pohon Natal dari lampu-lampu light emitting diode (LED) berwarna-warni dan kain. Pohon berpendar ini seakan menyambut pengunjung yang berkumpul di Market Square.

Rangkaian lampu LED ini dibuat terintegrasi dengan musik. Setiap musik berganti, lampu-lampu otomatis juga berganti warna. Selain menikmati warna-warni lampu, pengunjung yang lewat juga dapat memanjat pohon tersebut dan melihat pemandangan kota dari ketinggian 63 kaki.

Alih-alih memotong pohon cemara berukuran besar, pohon Natal ini memberikan nuansa lain yang jauh lebih modern. Bentuk kotak-kotaknya menyerupai piksel.

Di siang hari, kotak-kotak pohon tersebut tampak seperti sebuah konstruksi bangunan. Pada malam hari, kotak-kotak tersebut berpendar dan berkelap-kelip mengikuti irama musik.

Namun, keindahan itu harus "dibayar mahal". Pohon ini mengundang kontroversi dari komunitas, khususnya dari kalangan Nasrani di Brussels. Pasalnya, komunitas Nasrani justru membenci pohon tersebut karena merasa pohon itu terlalu abstrak dan tidak mencerminkan pohon Natal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


    Terkini Lainnya

    Lampaui Target, 'Marketing Sales' Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

    Lampaui Target, "Marketing Sales" Jababeka Capai Rp 3,19 triliun

    Berita
    Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

    Disiapkan buat Jalur Mudik Lebaran, Ini Progres Tol Palembang-Betung

    Berita
    Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

    Penjelasan Nusron soal Kontroversi Pembatalan Sertifikat Milik Aguan di Laut Tangerang

    Berita
    Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

    Sertifikat Elektronik Dianggap Tak Aman, Nusron: Sistem Keamanannya Berlapis

    Berita
    Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

    Terkendala Cuaca dan Material, Bendungan Meninting Kelar Maret 2025

    Berita
    Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

    Mal Terbesar di Timur Bekasi, Living World Grand Wisata Resmi Dibuka

    Ritel
    Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

    Tanah Eks BLBI Karawaci Mau Dimanfaatkan untuk Program 3 Juta Rumah

    Berita
    Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

    Nusron Bantah Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut, Ini Penjelasannya

    Berita
    Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

    Revitalisasi Stadion Maguwoharjo Diklaim Sesuai Standar PSSI dan FIFA

    Fasilitas
    Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

    Menurut Fengsui, Ini Cara yang Tepat Menempatkan Jam Dinding di Rumah

    Tips
    Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

    Klarifikasi Nusron Wahid: Tidak Benar Sertifikat Milik Aguan Batal Dicabut

    Berita
    Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

    Pilihan Rumah Subsidi di Pekalongan: Mulai Rp 130 Juta

    Perumahan
    Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

    Cocok untuk Milenial dan Gen Z, Springhill Yume Green Tawarkan Hunian Modern dan Terjangkau

    Hunian
    Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

    Rumah Impian di Kabupaten Brebes, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta

    Perumahan
    Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

    Hingga Februari 2025, Konstruksi Tol Probolinggo-Besuki 75,53 Persen

    Berita
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
    atau