Tentu saja, melakukan hal ini sekali atau dua kali tidak akan menimbulkan kerugian apa pun bagi wastafel di rumah Anda.
Namun haruskah hal ini dijadikan kebiasaan rutin setiap kali saluran pembuangan wastafel di rumah Anda tersumbat?
Jawabannya sangat tergantung pada jenis pipa air yang dipasang di bawah saluran pembuangan dapur Anda.
Pipa tembaga, besi, dan baja galvanis mungkin dapat menahan suhu air yang tinggi, namun bahan seperti PVC, Pex, dan CPVC akan menunjukkan tanda-tanda kerusakan seiring berjalannya waktu.
Karena sebagian besar rumah saat ini memiliki pipa PVC yang dipasang menjadi saluran pembuangan wastafel, sebaiknya tidak menggunakan air mendidih untuk membersihkan saluran pembuangan yang tersumbat.
Seiring waktu, pipa air tersebut akan rusak dan bocor sehingga memerlukan perbaikan atau penggantian segera.
Anda juga harus mempertimbangkan jenis wastafel dapur tempat akan menuangkan air panas. Misalnya, wastafel dapur berbahan porselen, mungkin akan retak karena panas.
Menuangkan air mendidih ke saluran pembuangan wastafel juga bisa menyebabkan minyak dan kotoran berpindah lebih dalam ke saluran pembuangan dan menempel pada sisi-sisinya, sehingga sulit dibersihkan.
Akibatnya, akan terjadi penyumbatan yang lebih besar dan membandel sehingga butuh bantuan tukang profesional untuk memperbaikinya.
https://properti.kompas.com/read/2024/04/25/070000321/bolehkah-menuangkan-air-mendidih-ke-saluran-pembuangan-wastafel-