Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Salah! Begini Cara Bersihkan Bagian Bawah Setrika yang Kotor

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika bagian bawah setrika Anda mulai terlihat kotor atau hampir gosong, maka harus segera dibersihkan untuk membuatnya kembali kinclong.

Tak hanya dapat memulihkan tampilan bagian bawah setrika, namun pembersihan rutin dapat  menjaga setrika tetap berfungsi seperti ketika pertama kali membelinya.

Selain itu, tapak setrika yang kotor tidak akan mudah meluncur, menempel pada kain, bahkan dapat meninggalkan jejak noda pada pakaian.

Cuka putih merupakan bahan rumah tangga yang aman dan direkomendasikan untuk membersihkan bagian tapak setrika. 

Sementara alat bantu yang bisa digunakan antara lain bola kapas, spons cuci piring, dan sikat gigi bekas.

Sebelum memulai proses pembersihan, pastikan setrika Anda sudah dicabut dari sambungan listrik dan ada dalam keadaan dingin.

Untuk membersihkan bagian bawah setrika, rendam kain bersih atau bola kapas di dalam larutan cuka putih.

Kemudian tempelkan kain atau bola kapas tersebut di bagian bawah setrika. Setelah itu, letakkan di papan setrika Anda, dan setrika di atas kain bersih selama beberapa kali.

Tuangkan larutan cuka tersebut ke dalam wadah air setrika uap lalu nyalakan aliran listrik pada setrika.

Setelah memanas, gunakan tombol uap pada pengaturan tertinggi untuk memindahkan larutan tersebut ke dalam setrika.

Ulangi proses ini dua atau tiga kali melalui reservoir air untuk memastikan bagian dalam setrika benar-benar bersih.

https://properti.kompas.com/read/2024/02/20/160000421/jangan-salah-begini-cara-bersihkan-bagian-bawah-setrika-yang-kotor

Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke