Dalam sebagian besar kasus, noda air di area plafon rumah hanya terjadi karena adanya bagian atap yang bocor.
Noda tersebut muncul karena adanya tetesan air yang turun dari atap dan menetes ke atas plafon rumah.
Meskipun kebocoran atap adalah jawaban paling umum, noda air di plafon juga bisa berasal dari kebocoran pipa atau bahkan kondensasi dari sistem AC central yang ada di rumah Anda.
Saat mencoba mendiagnosis penyebab munculnya noda air di area plafon, hal pertama yang harus diketahui yakni apakah noda tersebut semakin bertambah luas dan apakah terasa lembab saat disentuh.
Jika salah satu dari hal tersebut terjadi, maka kebocoran masih akan terus terjadi dan kerusakannya bisa bertambah parah jika tidak segera ditangani.
Hal berikutnya yang harus diketahui adalah apakah titik noda tersebut bertambah besar setelah adanya hujan deras.
Jika tempat tersebut hanya lembab saat turun hujan selama kurang lebih satu minggu, Anda bisa mencari penyebab lainnya.
Namun, jika titik noda tersebut semakin meluas usai hujan deras maka ini adalah tanda pasti ada kebocoran di area atap.
Buruknya, kerusakan yang terjadi tidak hanya terbatas pada perubahan warna pada plafon yang menguning.
Jika dibiarkan, kebocoran atap dapat menyebabkan tumbuhnya jamur yang serius bahkan melemahkan rangka rumah Anda.
https://properti.kompas.com/read/2023/10/13/130035121/ada-noda-air-di-plafon-rumah-usai-hujan-deras-mungkin-ini-penyebabnya