5 Alasan Mengapa Keramik Kamar Mandi Anda Retak

JAKARTA, KOMPAS.com - Keramik kamar mandi merupakan pilihan penutup lantai paling populer yang banyak disukai masyarakat karena ketahanannya.

Meskipun demikian, Anda bisa menemukan bahwa keramik kamar mandi terlihat mulai retak bahkan terlepas. Jika ini terjadi, maka harus segera dilakukan perbaikan.

Berikut 5 alasan paling umum mengapa keramik kamar mandi di rumah Anda mulai retak seperti dikutip dari laman Warm Up. 

1. Pemasangan yang tidak benar

Penyebab keretakan keramik kamar mandi yang perta adalah proses pemasangan yang tidak bemar. Saat hendak memasang keramik, maka harus diposisikan dengan baik di atas pondasi.

Ubin keramik dapat retak karena berbagai kesalahan pemasangan. Jika Anda memasang ubin di atas lantai beton, pastikan screed beton yang digunakan rata, dirawat dengan baik, dan diletakkan dengan sambungan kontrol yang benar.

Jika ingin keramik kamar mandi tahan lama maka gunakan membran tahan air untuk menghentikan kemungkinan penetrasi air yang dapat memengaruhi substrat dan merusak lapisan lantai. 

Keramik berkualitas rendah cenderung retak meskipun baru dipasang. Karena itu, pastikan produk yang dipilih berkualitas baik dan dapat menahan beban berat.

3. Terkena benturan

Kecelakaan dapat terjadi di mana saja termasuk di kamar mandi. Jika ada benda berat yang terjatuh maka dapat menyebabkan kerusakan kecil pada permukaan ubin keramik. 

Solusi paling sederhana untuk memperbaiki ubin retak ini adalah dengan menggantinya sesegera mungkin. Karena itu, selalu simpan stok ubin dengan motif dan ukuran yang sama.

4. Menopang beban terlalu berat

Beban berat di lantai keramik kamar mandi dapat menyebabkan retak rambut atau retakan yang lebih besar.

Jika Anda memasang keramik di kamar mandi, pastikan Anda tidak meletakkan ubin langsung di bawah benda berat sepert mesin cuci. 

5. Gerakan Lateral 

Pergerakan lateral terjadi ketika subfloor dan pelapis lantai mengembang dan berkontraksi dengan kecepatan berbeda sehingga menyebabkan ubin retak.

Hal ini biasanya disebabkan oleh alasan lingkungan seperti perubahan suhu dan tekanan atau penetrasi kelembapan ke bagian bawah ubin keramik. 

Memasang membran decoupling dengan ubin direkomendasikan untuk membantu meredam gerakan lateral ini dan melindungi lantai.