Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Memilih Exhaust Fan yang Tepat untuk Kamar Mandi Anda

JAKARTA,KOMPAS.com - Kelembaban tinggi bisa menjadi masalah krusial di kamar mandi karena bisa membuat lantai kamar mandi licin, berbau dan memicu pertumbuhan jamur.

Selain memasang jendela, untuk mengurangi tingkat kelembaban di kamar mandi, penggunaan exhaust fan sangat direkomendasikan.

Jika saat ini Anda berencana membeli exhaust fan yang baru, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan untuk memilih produk yang tepat.

1. Pilih Ukuran yang Tepat

Pemilihan exhaust fan harus berdasarkan jumlah udara yang akan dipindahkan. Untuk kamar mandi yang besar, jangan pilihan exhaust fan yang terlalu kecil.

Hal ini bisa membuat penyerapan udara lembab dari dalam kamar mandi tidak sempurna sehingga jamur masih berpotensi tumbuh di kamar mandi.

Ukurlah luas kamar mandi Anda dan minta rekomendasi mana ke pihak penjual manakah exhaust fan yang seharusnya dibeli.

2. Pilih Tingkat Kebisingan

Penting untuk memilih exhaust fan yang tidak berisik karena akan mengganggu ketenangan Anda di dalam kamar mandi.

Tingkat kebisingan suara sebuah exhaust fan diukur dalam sones, yang merupakan ukuran seperti desibel.

Semakin rendah peringkat sones, maka bunyi exhaust fan akan semakin senyap dan kinerjanya semakin baik.

Untuk ventilasi yang tenang, sebuah kipas harus memiliki nilai 1,0 sones atau kurang. Biasanya sebuah exhaust fan kamar mandi memiliki tingkat kebisingan antara <0,3 sones hingga 6,0 sones.

Jenis exhaust fan yang Anda pilih akan menentukan di mana Anda ingin memasangnya. Setidaknya ada 3 jenis exhaust fan kamar mandi yakni wall mounted, ceiling mounted, dan inline fan. 

Jenis wall mounted merupakan jenis exhaust fan yang digunakan pada kamar mandi yang ada di lantai satu.

Jenis exhaust fan ini langsung dipasang di dinding dan langsung mengarah ke luar ruangan tanpa memerlukan saluran udara lain.

Jenis ceiling mounted merupakan jenis exhaust fan yang paling populer karena bisa dipasang langsung di plafon.

Saluran exhaust fan ini akan tersambung ke saluran pembuangan di atas kamar mandi untuk menarik kelembaban dan bau melalui atap atau saluran udara.

Sementara jenis exhaust fan inline, biasanya digunakan untuk beberapa titik pembuangan di kamar mandi yang lebih besar.

https://properti.kompas.com/read/2023/03/26/113000721/cara-memilih-exhaust-fan-yang-tepat-untuk-kamar-mandi-anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke